Cobisnis.com – Tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB) yang mewakili Indonesia berhasil membawa pulang dua Grand Prizes di kompetisi tahunan bergengsi Huawei ICT Competition 2019-2020 tingkat dunia yang digelar secara virtual di Shenzhen, China, akhir pekan lalu.
Tim Indonesia menjadi juara setelah berhasil menunjukkan performa terbaik di kategori Network dan Cloud pada gelaran kompetisi yang tahun ini memasuki penyelenggaraan kelima bertema “Connection, Glory, Future”.
Kompetisi tahun ini juga berhasil mencatatkan rekor dalam hal jumlah peserta. Hampir 150 ribu mahasiswa dari lebih dari 2.000 perguruan tinggi di 82 negara dan kawasan di dunia turut berpartisipasi. Sebanyak 109 tim yang terdiri dari 327 siswa dari 39 negara dan kawasan berhasil masuk ke babak final di tingkat global.
Rektor ITB Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D, mengapresiasi Huawei karena telah memberikan kesempatan bagi dunia pendidikan tinggi serta talenta masa depan Indonesia untuk terus meningkatkan daya saing.
Menurut dia, kompetisi edukatif Huawei sarat dengan pembelajaran langsung tentang teknologi terdepan, dinamika industri, serta tantangan dan peluang masa depan yang harus diantisipasi dari sekarang melalui Huawei ICT Competition.
“Prestasi ITB di kompetisi Huawei ICT Competition kami harapkan makin meningkatkan semangat kami dan juga dunia pendidikan tinggi di seluruh Indonesia untuk terus meningkatkan kompetensi dan penguasaan di bidang teknologi termutakhir agar makin berkontribusi dalam mendukung terwujudnya Indonesia maju berbasiskan teknologi, inovasi dan riset,” jelas Rektor ITB Prof Reini.
Selain ITB dari Indonesia, tim-tim dari negara Aljazair, tim Shenzhen Polytechnic dari China, tim 1 dari Malaysia, serta tim 3 dari Nigeria juga berhasil memenangkan Grand Prize di kategori Network.
Di kategori Cloud, ITB berbagi kemenangan dengan tim Nigeria, tim Brazil, tim Nanjing Vocational University of Industry Technology dari China, serta tim Mesir.
Grand Prize di kategori Innovation Competition disabet tim Singapore Polytechnic dan tim Shanghai Jiao Tong University dari China. Tim Singapore Polytechnic juga berhasil membawa pulang penghargaan TECH4ALL Social Contribution Award.
“Prestasi yang ditorehkan ITB menambah semangat kami untuk terus memperkuat sinergi dengan pemerintah, dunia pendidikan, serta komunitas di Indonesia dalam mengembangkan kompetensi SDM di bidang TIK,” kata CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen.