JAKARTA, Cobisnis.com – Permintaan ekspor terus meningkat, Mondelez International tambah lini produksi biskuit OREO kelas dunia di Cikarang, Jawa Barat. Lini produksi baru ini akan memproduksi biskuit OREO, yang sebagian besarnya ditujukan untuk ekspor ke negara-negara di Asia Pasifik dan Timur Tengah. Tercatat volume ekspor pabrik Mondelez International di Cikarang meningkat lebih dari 250% dalam 10 tahun terakhir.
Meningkatnya permintaan ekspor dari berbagai negara ini sejalan dengan peningkatan permintaan konsumen terhadap makanan ringan. Selain itu, permintaan konsumen Indonesia akan biskuit OREO pun terus meningkat setiap tahunnya. Indonesia adalah pasar OREO terbesar di Asia Tenggara, dan Top 5 secara global.
Zaenal Abidin selaku Direktur PT Mondelez Indonesia Manufacturing menjelaskan, peningkatan permintaan ekspor dari berbagai negara ini, tak lepas dari keberhasilan pabrik Mondelez International di Cikarang dalam menjaga kualitas hasil produksi dan efektivitas pabrik.
“Sejalan dengan meningkatnya permintaan konsumen tersebut, Mondelez International menambah lini produksi biskuit, dengan nilai investasi sebesar USD 23 juta, setara dengan Rp 320 miliar,” jelas Zaenal.
Investasi terbaru ini akan meningkatkan kapasitas produksi OREO sebesar 70% dan akan menjadikan pabrik di Cikarang masuk dalam jajaran pabrik biskuit Mondelēz International berkapasitas besar. Pabrik yang memproduksi berbagai produk biskuit seperti OREO, Mini OREO, dan Ritz serta menjadi pusat ekspor untuk lebih dari 35 negara.
Pembangunan lini produksi OREO terbaru ini merupakan proyek investasi tercepat dari Mondelēz International. Dimulai pada awal 2020 selama pandemi COVID-19, dan selesai pada akhir 2021 tanpa insiden baik dari segi keselamatan maupun kesehatan, berkat standar keselamatan dan kesehatan yang tinggi.
“Lini produksi terbaru ini menggunakan teknologi terbaru dalam produksi biskuit, termasuk mesin yang menghemat energi, air, dan karbon untuk mendukung proses produksi yang lebih berkelanjutan, sejalan dengan misi Mondelēz International untuk menciptakan makanan ringan dengan cara yang berkelanjutan, baik untuk manusia maupun planet bumi,” tambah Zaenal.
Terealisasinya proyek investasi ini tak lepas dari dukungan pemerintah Republik Indonesia, utamanya oleh Kementerian Koordinator Maritim & Investasi, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Investasi (BKPM), yang telah berupaya menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif.
“Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor manufaktur andalan Indonesia yang berpotensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karena itu, kami sangat menyambut baik perluasan pabrik Mondelez International di Cikarang, Jawa Barat ini,“ jelas Putu Juli Ardika, Direktur Jenderal Industri AGRO Kementerian Perindustrian yang hadir secara virtual pada peresmian perluasan pabrik Mondelez International di Cikarang baru-baru ini.
Investasi terbaru dari Mondelez International ini merupakan bentuk komitmen #MondelezUntukIndonesia untuk terus menghadirkan produk berkualitas, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
“Mondelēz International berharap investasi ini akan memberikan kontribusi positif bagi ekspor dan devisa negara, penciptaan lapangan kerja, pengembangan industri makanan dan minuman di Indonesia, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Zaenal.
Diresmikannya lini produksi terbaru untuk produk biskuit OREO ini, sekaligus bertepatan dengan perayaan hari jadi OREO dalam menemani kebersamaan keluarga di seluruh dunia yang ke 110 tahun. OREO sendiri pertama kali dijual ke pasar pada tanggal 6 Maret 1912 di daerah Hoboken, New Jersey, Amerika Serikat dan kemudian semakin berkembang dengan berbagai inovasi dan varian rasa, hingga kini digemari oleh segala usia di seluruh dunia. Di Indonesia, OREO telah dinikmati oleh banyak keluarga sejak tahun 1995.