JAKARTA, Cobisnis.com – “Data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam jumlah kasus Covid-19 selama beberapa minggu terakhir. Meskipun angkanya tinggi, Kemenkes menyatakan bahwa situasi saat ini masih dalam kendali yang baik.
Saat ini, jumlah kasus positif masih jauh lebih rendah dibandingkan pada masa puncak pandemi. Menurut Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI, Maxi Rein Rondonuwu, dia memperkirakan bahwa puncak kasus Covid-19 pada fase ini akan terjadi setelah liburan Natal dan Tahun Baru.
“Berdasarkan pengalaman sebelumnya, tren kenaikan biasanya dimulai pada awal bulan Desember. Dari pengamatan kami, puncaknya bisa terjadi dalam rentang waktu enam hingga delapan minggu dari akhir November. Oleh karena itu, jika kita memperhitungkan dari Desember, kemungkinan puncaknya bisa terjadi pada awal Januari 2024,” ungkap Maxi, seperti yang dilaporkan oleh Detikcom pada Minggu (17/12/2023).
Terkait proyeksi jumlah kasus yang akan muncul, Maxi menyatakan bahwa hal tersebut sangat bergantung pada jumlah tes yang dilakukan. Dia juga menambahkan bahwa tes Covid-19 kini dilakukan secara lebih luas.
“Kami bersyukur bahwa jumlah tes saat ini mengalami peningkatan. Sebelumnya hanya mencapai ratusan atau seribu, namun sekarang sudah mencapai dua ribu hingga hampir tiga ribu. Semakin banyak tes yang dilakukan, maka kemungkinan jumlah kasus yang terdeteksi juga akan meningkat,” jelas Maxi.
Maxi juga mengajak masyarakat yang mengalami gejala Covid-19 untuk segera melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan terdekat. Selain itu, dia menegaskan pentingnya vaksinasi Covid-19 dalam mencegah tingkat keparahan dan fatalitas akibat penyakit ini.
“Hingga saat ini, tes Covid-19 masih tersedia secara gratis. Meskipun begitu, kami memiliki stok logistik khusus untuk tes rapid antigen, terutama untuk keperluan perjalanan internasional. Orang-orang yang melakukan perjalanan ke luar negeri wajib menjalani surveilans terkait kondisi kesehatan mereka,” tambahnya.”
