• © Copyright 2025 Cobinis.com – All Right Reserved
Wednesday, December 17, 2025
Cobisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Ekonomi Bisnis

Sah! RUPSLB SSIA Setujui Pengambil Alihan 36,5% Saham Suryacipta Swadaya SSIA telah menerima pembayaran atas transaksi sebesar Rp2,8 Triliun

Farida Ratnawati by Farida Ratnawati
June 24, 2024
in Ekonomi Bisnis
0
Sah! RUPSLB SSIA Setujui Pengambil Alihan 36,5% Saham Suryacipta  Swadaya SSIA telah menerima pembayaran atas transaksi sebesar Rp2,8 Triliun

JAKARTA, Cobisnis.com – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) telah memberikan persetujuan atas rencana penjualan atas sebagian saham yang
dimiliki oleh Perseroan dalam PT Suryacipta Swadaya kepada investor dan pengeluaran saham-saham baru oleh PT Suryacipta Swadaya.

Pada RUPSLB yang berlangsung pada Jumat (21 Juni 2024) tersebut, SSIA juga melakukan penandatanganan Akta Jual Beli Saham dan Akta Persetujuan Pemegang Saham PT Suryacipta Swadaya
(SCS) untuk Penerbitan Saham-Saham Baru SCS yang seluruhnya akan diambil bagian oleh PT Puri Bumi Lestari (PBL) dengan total nilai keseluruhan mencapai Rp3,1 triliun.

Dengan rincian transaksi pengalihan 55.808.781 lembar saham atau setara dengan 2,0% saham di SCS dengan nilai transaksi sebesar Rp169,8 miliar, selain itu terdapat penerbitan saham baru oleh SCS dengan jumlah 962.701.486 lembar saham atau setara 34,5% saham dengan nilai transaksi Rp2.929,3 miliar.

Setelah dilakukannya transaksi, SCS masih akan tetap menjadi entitas anak yang terkonsolidasi pada SSIA, dimana SSIA akan memiliki 1.771.928.821 lembarsaham pada SCS atau yang mewakili 63,5% dari
seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam SCS, sedangkan PBL akan memiliki 1.018.510.267 lembar saham pada SCS atau yang mewakili 36,5% dari seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam SCS.

Sebagai informasi, PT Puri Bumi Lestari (PBL) merupakan pihak terafiliasi dengan PT Anarawata Puspa Utama (APU). Perubahan entitas dari APU kepada PBL dalam transaksi ini didasari oleh adanya
Perjanjian Novasi dan Addendum atas Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham dan Pengambilan SahamSaham Baru yang ditandatangani SSIA, APU, SCS dan PBL pada tanggal 20 Mei 2024 dimana
berdasarkan perjanjian tersebut, seluruh hak dan kewajiban APU dalam PPJB telah dinovasikan kepada PBL.

Sebelumnya, pada tanggal 13 Mei 2024, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) dengan PT Anarawata Puspa Utama (APU) telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham dan Pengambilan Saham-Saham Baru atas perusahaan anak PT Suryacipta Swadaya (SCS).

Presiden Direktur PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), Johannes Suriadjaja mengatakan persetujuan RUPSLB atas transaksi dan penandatanganan Akta Jual Beli Saham dan Akta Persetujuan Pemegang Saham untuk Penerbitan Saham-Saham Baru pada tanggal 21 Juni 2024 lalu merupakan significant
event dari babak baru pengembangan bisnis kami. Dengan penandatanganan transaksi ini, kami akan menerima pelunasan transaksi yaitu 90% dari nilai transaksi atau sekitar Rp 2,8 triliun.

Johannes menambahkan, “Adanya tambahan setoran modal dari PBL ke dalam SCS ini akan mempercepat pengembangan Kawasan Industri Subang Smartpolitan sehingga akan lebih menarik
bagi para calon pembeli Kawasan Industri Subang Smartpolitan. Selain itu, kami percaya masuknya PBL sebagai investor strategis akan semakin memperkuat struktur permodalan SCS dengan mengurangi utang SCS terhadap bank yang secara tidak langsung dapat mengurangi biaya bunga dan pada akhirnya
diharapkan akan membuat SCS menjadi lebih kompetitif.”

SCS akan melakukan percepatan pembayaran utang Bank Mandiri dan Bank Sindikasi masingmasing sebesar Rp446 miliar dan Rp1 triliun setelah menerima kas dari penerbitan atas saham-saham
baru ke PBL.SSIA melihat minat yang luar biasa, terutama dari China, di Suryacipta City of Industry, Karawang serta
pengembangan Industrial Green City terbaru SSIA, Subang Smartpolitan. Perkembangan positif ini mendorong Perseroan untuk menaikkan target penjualan pemasaran FY24 untuk Suryacipta City of Industry Karawang dan Subang Smartpolitan dari 65 hektar menjadi 184 hektar (atau nilai penjualan
setara Rp2,2 triliun). Dengan asumsi penjualan pemasaran tercapai dan dibukukan tahun ini,pendapatan konsolidasi SSIA FY24 diperkirakan akan meningkat sebesar ~23% menjadi Rp5,6 triliun,dengan laba bersih naik ~182% menjadi Rp500 miliar.

Besarnya minat investor untuk masuk ke Suryacipta City of Industry Karawang dan Subang Smartpolitan berdampak positif pada kinerja PT Suryacipta Swadaya (SCS) pula. Pada kuartal I 2024,SCS melaporkan pendapatan sebesar Rp146,8 miliar, naik 85,8% dari Rp79,0 miliar pada 1Q23.
Kenaikan pendapatan terutama disebabkan oleh adanya peningkatan penjualan tanah yang tercatat yaitu sebesar 1.192,2% (Rp67,6 miliar pada 1Q24 vs Rp5,2 miliar pada 1Q23.

Free Download WordPress Themes
Download Best WordPress Themes Free Download
Download WordPress Themes
Premium WordPress Themes Download
download udemy paid course for free
download mobile firmware
Download WordPress Themes Free
udemy free download
Tags: cobisnis.comRUPSLBSahamSuryacipta

Related Posts

Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

by Zahra Zahwa
December 17, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Mantan kapten Manchester United, Roy Keane, dikenal sebagai sosok yang tanpa rasa takut dan kerap mengintimidasi lawan....

Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

by Desti Dwi Natasya
December 17, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)...

Saham INRU

BEI Suspensi Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Terkait Hasil Hutan

by Iwan Supriyatna
December 17, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk melakukan penghentian sementara atau suspense perdagangan efek PT Toba Pulp...

China Bangun Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Air Terkuat di Dunia

China Bangun Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Air Terkuat di Dunia

by Zahra Zahwa
December 17, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – China tengah membangun proyek pembangkit listrik tenaga air (PLTA) terbesar dan paling kuat di dunia di kawasan...

Afrika Selatan Sempat Menahan Petugas Pemerintah AS di Tengah Ketegangan Soal Pengungsi Afrikaner

Afrika Selatan Sempat Menahan Petugas Pemerintah AS di Tengah Ketegangan Soal Pengungsi Afrikaner

by Zahra Zahwa
December 17, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Pemerintah Afrika Selatan sempat menahan dua pegawai pemerintah Amerika Serikat yang tengah menjalankan tugas terkait program pengungsi...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Profil Resbob, Konten Kreator yang Hina Suku Sunda

Profil Resbob, Konten Kreator yang Hina Suku Sunda

December 16, 2025
Rokok di Luar Negeri Mahal, Bukan Karena Produksi Tapi Kebijakan

Rokok di Luar Negeri Mahal, Bukan Karena Produksi Tapi Kebijakan

December 16, 2025
Direksi Bank Mandiri Turun Langsung Pastikan Bantuan Bencana di Sumatera Tepat Sasaran

Direksi Bank Mandiri Turun Langsung Pastikan Bantuan Bencana di Sumatera Tepat Sasaran

December 17, 2025
Sidang Kasus Chromebook Ditunda, Kuasa Hukum Tegaskan Nadiem Tak Terima Aliran Dana

Sidang Kasus Chromebook Ditunda, Kuasa Hukum Tegaskan Nadiem Tak Terima Aliran Dana

December 17, 2025
Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

December 17, 2025
Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

December 17, 2025
Saham INRU

BEI Suspensi Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Terkait Hasil Hutan

December 17, 2025
Taylor Swift Berikan Bonus Fantastis Rp 3,1 Triliun ke Crew

Taylor Swift Berikan Bonus Fantastis Rp 3,1 Triliun ke Crew

December 17, 2025
">
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved