• © Copyright 2020 Cobinis.com – All Right Reserved
Friday, June 13, 2025
Cobisnis
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Teknologi
  • Asuransi
  • Startup
  • Foto
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Teknologi
  • Asuransi
  • Startup
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Industri

Dukung Efisiensi Industri Pupuk Nasional, DPR Sedang Kaji Perubahan Skema Subsidi Pupuk

Farida Ratnawati by Farida Ratnawati
June 9, 2025
in Industri
0
Realisasi Penyaluran Pupuk Subsidi Mencapai 2,8 Juta Ton
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, Cobisnis.com – Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI buka suara tentang temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pemborosan dalam pengadaan pupuk bersubsidi selama periode 2020–2022. Sebagai bagian dari fungsi pengawasan, BAKN saat ini tengah melakukan kajian menyeluruh terhadap tata kelola pupuk, termasuk mengevaluasi skema penganggaran subsidi pupuk.

Ketua BAKN DPR RI, Andreas Eddy Susetyo, menjelaskan bahwa salah satu fokus kajian adalah mengenai skema perhitungan subsidi yang saat ini menggunakan pendekatan Harga Pokok Penjualan (HPP) ditambah margin atau biasa disebut cost plus. Skema ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 68 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyediaan, Pencairan, dan Pertanggungjawaban Dana Subsidi Pupuk. Dalam aturan itu, besaran subsidi dihitung berdasarkan HPP ditambah margin produsen, lalu dibandingkan dengan harga pasar.

Related articles

Gara-Gara Perang Rusia-Ukraina, Pemerintah Batasi Pemberian Pupuk ke Petani

Dukung Efisiensi Industri Pupuk Nasional, DPR Sedang Kaji Perubahan Skema Subsidi Pupuk

June 9, 2025
Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi

Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi

June 3, 2025

“Termasuk dalam hal ini perhitungan harga pokok pupuk bersubsidi. Karena sekarang ini berdasarkan PMK Nomor 68 Tahun 2016, yang mendasarkan perhitungan subsidi itu adalah dari HPP plus margin mereka dibandingkan dengan harga pasar,” kata Andreas, dikutip Senin (9/6/2025).

Menurut Andreas, skema cost plus ini memiliki kelemahan karena kurang memberikan insentif bagi produsen pupuk untuk menurunkan biaya produksi. Padahal, kata dia, insentif itu diperlukan produsen pupuk untuk bisa melakukan investasi berupa revitalisasi atau peremajaan pabrik.

“Karena kemudian pabrik pupuk tidak ada insentif untuk melakukan revitalisasi,” ujar dia.

Andreas mencontohkan pabrik PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang sudah berusia tua dan membutuhkan pasokan gas yang lebih besar untuk memproduksi pupuk. Hal itu menyebabkan HPP pupuk yang diproduksi PT PIM lebih tinggi dibandingkan anak perusahaan lain dari Pupuk Indonesia yang memiliki pabrik lebih baru dengan efisiensi yang lebih baik.

Andreas menegaskan bahwa kajian ini masih berjalan dan salah satunya bertujuan untuk menjawab apakah skema penganggaran subsidi pupuk perlu diubah guna mencapai efisiensi yang lebih baik. Lebih lanjut, ia menyebut bahwa indikasi awal inefisiensi pada penganggaran subsidi pupuk memang mengarah pada skema HPP ditambah margin, karena tidak mendorong produsen melakukan modernisasi atau peremajaan pabrik.

“Dengan adanya kajian dan penelaahan secara mendalam dari BAKN itu memang ujungnya adalah apakah diperlukan perubahan kebijakan untuk melakukan itu, memang ujungnya ke sana,” kata dia.

“Kami melakukan penelaahan ini secara mendalam. Karena tentu kalau kita mau melakukan revitalisasi pabrik pupuk itu kan berarti pemerintah perlu melakukan investasi. Nah investasi itu apakah nantinya bisa ditutup dengan bagian dari subsidi yang diberikan? Misalkan selama ini kita melakukan subsidi Rp 47 triliun. Tapi kalau bagian dari posisi subsidi itu sebagian dialihkan untuk melakukan revitalisasi kan juga bisa. Itu kan bagian dari efisiensi juga, tapi hitung-hitungannya segala macam sedang kami selesaikan,” ujar dia lagi.

Selain aspek penganggaran, BAKN juga mengkaji tiga aspek lainnya dalam tata kelola subsidi pupuk, yaitu akuntabilitas perencanaan, pengadaan, dan penyaluran. Kajian ini dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Keuangan, Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, PT Pupuk Indonesia (Persero), hingga asosiasi pengecer.

“Temuan BPK itu kami lakukan penelaahan secara lebih mendasar. Sampai kepada penyebab akar masalahnya. Sehingga kalau diperlukan, ada perubahan kebijakan,” kata dia.

Download Nulled WordPress Themes
Download Nulled WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Download WordPress Themes
ZG93bmxvYWQgbHluZGEgY291cnNlIGZyZWU=
download lenevo firmware
Download Premium WordPress Themes Free
udemy paid course free download
Tags: cobisnis.comDprIndustri pupuk
Share2Tweet1

Related Posts

Gara-Gara Perang Rusia-Ukraina, Pemerintah Batasi Pemberian Pupuk ke Petani

Dukung Efisiensi Industri Pupuk Nasional, DPR Sedang Kaji Perubahan Skema Subsidi Pupuk

by Rizki Meirino
June 9, 2025
0

JAKARTA,Cobisnis.com - Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI buka suara tentang temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pemborosan dalam...

Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi

Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi

by Farida Ratnawati
June 3, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com - Kualitas depot air minum isi ulang di sejumlah wilayah Kota Bandung masih memprihatinkan. Sejumlah perangkat kelurahan, kader...

Bridgestone Indonesia Resmi Menjadi Official Tire Partner IIMS Surabaya 2025

Bridgestone Indonesia Resmi Menjadi Official Tire Partner IIMS Surabaya 2025

by Farida Ratnawati
May 28, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com - PT Bridgestone Tire Indonesia (Bridgestone Indonesia) resmi menjadi official tire partner dalam gelaran Indonesia International Motor Show...

Kunjungi Upaya Konservasi Air di Bali, Tim Kepelatihan Timnas Indonesia Apresiasi Komitmen AQUA Hadirkan Air Mineral Berkualitas

Kunjungi Upaya Konservasi Air di Bali, Tim Kepelatihan Timnas Indonesia Apresiasi Komitmen AQUA Hadirkan Air Mineral Berkualitas

by Farida Ratnawati
May 27, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com - Melanjutkan kerjasama strategis bersama Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melalui PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI) sebagai...

PT Mitra Integrasi Informatika (MII) Umumkan Kemitraan Dengan Lark

PT Mitra Integrasi Informatika (MII) Umumkan Kemitraan Baru dengan Lark

by Aprianto Martandu
May 21, 2025
0

Jakarta, Cobisnis.com - PT Mitra Integrasi Informatika (MII), anak perusahaan dari PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL), mengumumkan kemitraan strategis dengan...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bukan Syahrini, ini 7 Artis Terkaya Indonesia 2023

Bukan Syahrini, ini 7 Artis Terkaya Indonesia 2023

May 20, 2023
8 Tips Mengendalikan Porsi Makan untuk Menurunkan Berat Badan

8 Tips Mengendalikan Porsi Makan untuk Menurunkan Berat Badan

June 30, 2023
Banyak yang Tak Tahu, Buah Duku Punya 3 Efek Negatif ini pada Tubuh

Banyak yang Tak Tahu, Buah Duku Punya 3 Efek Negatif ini pada Tubuh

March 4, 2024
Cocok untuk Pediet! Ini 15 Camilan Rendah Kalori di Indomaret dan Alfamart

Cocok untuk Pediet! Ini 15 Camilan Rendah Kalori di Indomaret dan Alfamart

July 11, 2023
2020 Sertifikat Tanah

2020 Sertifikat Tanah

0
Peranan BNI Syariah dalam Muslim Fashion Festival 2020

Peranan BNI Syariah dalam Muslim Fashion Festival 2020

0
Kementan-Kemenkop UKM “Bergandeng Tangan” Kembangkan Bisnis Pengelolaan Tani

Kementan-Kemenkop UKM “Bergandeng Tangan” Kembangkan Bisnis Pengelolaan Tani

0
Akuikansi Cobisnis

AKUIKANSI, Kolaborasi KKP Dan Kepala Dinas Perikanan Se-Indonesia

0
Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

Gelar RUPST, Purnawirawan TNI jadi Komisaris Utama PTBA

June 13, 2025
Menteri Ekraf Hadiri International Conference on Infrastructure: Infrastruktur Fondasi Pengembangan Ekraf

Menteri Ekraf Hadiri International Conference on Infrastructure: Infrastruktur Fondasi Pengembangan Ekraf

June 12, 2025
Holding BUMN Danareksa Targetkan 1,8 Juta Warga Kota Bandung dapat Menikmati Air Bersih melalui Indonesia Water Fund

Holding BUMN Danareksa Targetkan 1,8 Juta Warga Kota Bandung dapat Menikmati Air Bersih melalui Indonesia Water Fund

June 12, 2025
Kapolri Lepas 700 Buruh Terdampak PHK Untuk Kembali Bekerja, Wujud Kolaborasi Selesaikan Permasalahan Industrial

Kapolri Lepas 700 Buruh Terdampak PHK Untuk Kembali Bekerja, Wujud Kolaborasi Selesaikan Permasalahan Industrial

June 12, 2025
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved