JAKARTA, Cobisnis.com – Industri hiburan, olahraga dan seremonial tak lepas dari konstruksi panggung. Dan Wasis Waluyo (38 tahun), atau akrab disapa Kang Was, adalah salah satu orang yang mencicipi kesuksesan dari bisnis konstruksi panggung.
Sejak akhir era 90-an atau tepatnya di tahun 1998 silam, pria asli kelahiran Banjarnegara (Jawa Tengah) satu ini, sudah memulai bekerja untuk menangani kontruksi panggung. Mulai dari bikin tribun, ringing, barikade sampai bidang kontruksi panggung lain untuk event nasional dan internasional.
“Saya mengawali itu semua benar-benar dari pekerja lapangan. Harus ikut terjun sendiri dan bahkan berlanjut sampai sekarang. Karena itu, kepercayaan demi kepercayaan, terus saya bangun, sehingga menjadi pekerjaan profesional saya,” ucap Kang Was di Jakarta baru-baru ini.
Bahkan sepanjang tahun 2014-2018, selama empat tahun berturut-turut, ia dipercaya Pemerintah untuk bikin tribun setiap ada upacara Agutusan di Istana Negara. Termasuk di sejumlah instansi pemerintah lain serta event Asian Games (AG) XVIII di tahun 2018, Paragames dan Konser Metalica di Senayan 2013 silam. Selain menangani barikade, juga di bidang kontruksi panggung yang tidak cuma satu jenis saja.
“Jadi, selain butuh skill, saya juga melakoni dengan cara nekad. Yang penting, selama ini saya bekerja dengan prinsip atau filosofinya benar. Punya tanggungjawab. Alhamdulillah, kepercayaan yang saya peroleh semakin banyak,” tuturnya.
Kang Was baru saja menghadapi tantangan pekerjaan yang amat berat. Ia harus bikin kontruksi panggung untuk lintasan event test drive dua produk kendaraan atau mobil Toyota Fortuner dan Land Cruiser seri terbaru. Bahkan event itu berjalan selama 5 hari (18-22 Januari 2022) kemarin.
“Yang pasti, khusus untuk event terbaru ini, bikin saya deg-degan. Harus terus ngikutin atau ngawasin di lapangan. Sampai-sampai untuk istirahat tidur pun, kurang,” celetuknya, lagi.
Cerita soal sukses Kang Was, menurutnya, tak lepas dari petuah orangtuanya dulu. “Saya selalu diingetin, setiap melakukan pekerjaan apapun, ya harus dengan prinsip bener. Pasti, akan dapat hasil yang terbaik,” ungkap ayah dari 4 anak itu yang mengaku hanyalah ‘Wong Ndeso’.
Kang Was yang kini punya partner pelawak nasional Inyong Ipartok, juga mengelola event organizer (EO) 57 Production yang beralamat di Jalan Mujahir 7, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan. Sedangkan pekerjaan yang ditangani meliputi multi event. Bisa bikin panggung untuk bazaar dan hiburan, barikade dan ringing.
Menolak disebut pengusaha muda yang sukses, Kang Was justru ingin menikmati hidup secara apa adanya. Termasuk tak perlu mengubah gaya hidupnya. “Saya ini Wong Ndeso. Jadi, ndak perlu neko-neko. Prinsip kerja benar dan penuh tanggungjawab, selalu ingin saya pegang teguh sampai kapanpun,” pungkasnya. (*)