Cobisnis.com – Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, mengatakan Terminal Multipurpose Labuan Bajo akan menjadi salah satu poin penting dalam mendukung Labuan Bajo sebagai salah satu dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) bersama dengan Mandalika, Danau Toba, Likupang, dan Borobudur.
Hal itu diungkapkan Kartika saat menyaksikan penandatanganan Memorandum of Collaboration (MoC) Kerja Sama Penyediaan Layanan Jasa Perbankan dan Pengembangan Terminal Multipurpose Labuan Bajo antara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dengan Bank BNI, Bank BRI, dan Bank Mandiri, Senin (30 November 2020).
Selain itu, pengembangan Kawasan Labuan Bajo juga dipersiapkan sebagai tuan rumah G20 dan ASEAN Summit.
“Penggunaan integrated e-gate system pada Terminal Multipurpose Labuan Bajo akan meminimalisir uang tunai dengan menggunakan cashless dan transaction management. Dengan begitu diharapkan tidak ada pungli dan memperbaiki SLA pelayanan di ekosistem Terminal Multipurpose Labuan Bajo,” kata Kartika.
Direktur Utama PT Pelindo III U. Saefudin Noer mengatakan pihaknya mendukung strategi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca Pandemi Covid-19 yang dicanangkan pemerintah melalui pengembangan pada lokasi strategis pariwisata di areal operasi Pelindo III.
Salah satunya yaitu Labuhan Bajo, yang ditetapkan sebagai Destinasi Wisata Super Premium oleh Presiden Jokowi pada Januari 2020.
“Terminal Multipurpose Labuhan Bajo memiliki konsep desain infrastruktur yang bernafaskan kearifan lokal untuk mengenalkan budaya masyarakat setempat dan didukung oleh kehadiran IT,” ujar U. Saefudin Nur.
Integrated e-gate system pada Terminal Multipurpose Labuhan Bajo diharapkan dapat mempermudah dan mempercepat layanan transaksi pembayaran serta memberikan dampak terciptanya efesiensi serta efektifitas dalam proses di pelabuhan.
“Pelindo III memiliki teknologi jasa pelabuhan yang handal dan terbukti sangat sesuai dengan tatanan normal baru, dimana kami telah menerapkan di seluruh pelabuhan kami, tak terkecuali di Terminal Multipurpose Labuhan Bajo nanti,” jelasnya.
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Sunarso mengatakan, kolaborasi dengan Bank Himbara dalam hal integrated e-gate system bertujuan agar semua transaksi dapat dilakukan secara cashless yang lebih efisien, lebih cepat, dan lebih transparan.
“Apa yang ditandatangani hari ini adalah MoC antara Pelindo III dengan Bank Himbara dalam hal Pelindo III di Labuhan Bajo nanti ada pintu masuk ke pelabuhan, itu yang akan kita buat secara elektronik yang kita sebut integrated E-Gate Sytem,” jelas Sunarso.