JAKARTA, Cobisnis.com – IHSG diprediksi siap melesat ke level 7000 di bulan Februari.
“Setelah bergerak di kisaran terbatas pada Desember 2021 yakni kenaikan 0,7 persen MoM dan Januari 2022 sebesar 0,8 persen MoM, secara teknikal kami perkirakan IHSG akan mampu menembus level 7.000 pada Februari,” Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina pada acara webinar di Jakarta (10/2/2022).
Dia menuturkan, meskipun dibayangi ada ancaman gelombang ketiga COVID-19 tetapi pengaruhnya diperkirakan akan terbatas terhadap perekonomian Indonesia. Hal ini harus diimbangi dengan upaya pemerintah untuk menjaga kestabilan ekonomi.
Pada Februari ini, pelaku pasar akan disibukkan oleh rilis kinerja emiten-emiten atas laporan kinerja 2021. Mirae Asset merekomendasikan tiga sektor saham pilihan yang dapat para pemodal pertimbangkan untuk berinvestasi.
Pertama adalah sektor perbankan dengan saham pilihan BBNI, BBRI, BMRI dan BBCA. Kedua, sektor energi dimana mengkhususkan pada sektor pertambangan dan batu bara dengan saham pilihan ITMG, PGAS dan PTBA. Ketiga sektor konstruksi dengan emiten pilihan WSKT, PTPP dan WEGE.
Di samping itu Senior Investment Information Nafan Aji Gusta menambahkan sektor pilihan alternatif lainnya. Di antaranya adalah saham SMDR, ISSP dan AUTO. Ketiga saham alternatif dipilih dengan mempertimbangkan didukung ekspektasi kinerja keuangan yang baik.
Sektor perbankan menjadi pilihan seiring dengan pemulihan ekonomi Indonesia yang akan memacu pertumbuhan kredit.
Perbaikan ekonomi juga akan mendukung sektor konstruksi untuk menggenjot realisasi kontrak dan target kontrak baru di tahun ini. Sementara itu, penaikan produksi dan harga jual batu bara akan membuat emiten pertambangan batu bara membukukan pertumbuhan laba yang positif.