JAKARTA, Cobisnis.com – Kementrian Perindustrian (Kemenperin) kembali menggelar INDI 4.0 Award terhadap perusahaan terpilih. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kini diadakan Special INDI 4.0 Award yang diberikan kepada perusahaan / peorangan berdasarkan empat kategori yaitu, Service / Technology Provider, Digital Transformation Manager, Smart Industrial Estate dan Industrial Internet of Things Startup.
INDI 4.0 Award merupakan agenda tahunan Kemenperin yang diadakan sejak 2019 sebagai stimulus untuk meningkatkan produktifitas, efisiensi dan kapasitas melalui transformasi industri 4.0. Kesuksesan INDI 4.0 Award menjadi inspirasi bagi Kemenperin untuk terus melakukan pengembangan dengan mengadakan Special INDI 4.0 Award dimana salah satunya diperuntukkan bagi kawasan industri yang selama ini telah turut serta dalam memberikan kontribusi positif terhadap percepatan implementasi program “Making Indonesia 4.0”.
Setelah melewati proses verifikasi, validasi dan bersaing dengan beberapa kawasan industri lainnya di Indonesia, PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta) selaku pengembang dan pengelola kawasan industri terpilih untuk mendapatkan anugerah Special INDI 4.0 Award kategori “Smart Industrial Estate”. Penganugerahan tersebut dilaksankan pada 2 Desember 2021 di Gedung Kementrian Perindustrian dan diwakili oleh Bapak Abednego Purnomo selaku Vice President Sales & Marketing Suryacipta.
Abednego dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas penganugerahan yang diberikan oleh Kemenperin dan mengapresiasi adanya program Special INDI 4.0 Award.
“Tentunya kami merasa sangat senang atas penganugerahan Special INDI 4.0 Award yang diberikan oleh Kemenperin. Hal ini menjadi semangat baru bagi kami dalam mewujudkan kawasan industri yang smart dan sustainable baik pada proyek kami yang sudah berjalan saat ini di Suryacipta City of Industry maupun Subang Smartpolitan dalam waktu dekat”, ucap Abednego.
Abednego juga menambahkan bahwa Suryacipta saat ini memang sedang gencar melaksanakan program Smart Industrial Estate dimana dengan berbekal pengalaman mengelola kawasan industri selama lebih dari 30 tahun telah memberikan perusahaan pengetahuan yang memadai dalam memenuhi kebutuhan para tenant manufaktur.
Sejak 2017, Suryacipta sudah mulai melakukan transformasi ESG (Environment, Social and Governance), termasuk diantaranya persiapan memasuki era industri 4.0. Dalam menjalankan strategi dan roadmap industri 4.0 tersebut, Suryacipta sudah menjalankan beberapa program diantaranya, melakukan pengembangan terhadap infrastruktur saat ini untuk mendukung industri 4.0 dan era IoT (Internet of Things) hingga mengadopsi teknologi industri 4.0 untuk peningkatan efesiensi dan efektivitas dalam memberikan layanan kepada para tenant.
Dengan transformasi industri 4.0, diharapkan pelaku industri dapat meningkatkan akurasi operasional, meningkatkan profitabilitas dan daya saing produksi. Terlebih dari itu, investor asing akan semakin mempercayakan Indonesia sebagai destinasi investasi utama, tutup Abednego.