JAKARTA, Cobisnis.com – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) terus menambah koleksi penghargaan menjelang pergantian tahun dari 2024 ke 2025 seiring dengan pencapaian kinerja positif dan layanan impresif yang disediakan oleh perseroan. Kali ini, BSI menyabet dua penghargaan pada CNBC Indonesia Awards 2024, yaitu Best Banker 2024 by Profitability Growth untuk Direktur Utama BSI Hery Gunardi dan Best-in-Class Sharia Wealth Management untuk BSI Wealth Management.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengucapkan apresiasi mendalam dan rasa terima kasihnya atas dukungan seluruh pihak yang membuat BSI terus bertumbuh dengan kinerja yang baik dan mampu secara konsisten memberikan pelayanan yang optimal, sehingga perseroan mendapatkan berbagai penghargaan menjelang pergantian tahun ini.
Dengan dukungan berbagai pihak, Hery menegaskan komitmen BSI untuk berkontribusi aktif pada penguatan ekosistem ekonomi syariah, termasuk mendukung sektor UMKM, pembiayaan berkelanjutan, dan pengembangan ekosistem halal. Dirinya percaya dengan kolaborasi berbagai pihak, sektor perbankan syariah mampu menjadi pilar penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan.
“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kerja keras seluruh tim BSI dalam menciptakan kinerja yang unggul dan berkelanjutan. Hal ini juga menjadi motivasi bagi kami di BSI untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi nasabah dan masyarakat, sehingga kami dapat terus bertumbuh dengan baik,” tuturnya.
Sebagai informasi, BSI menunjukkan kinerja positif hingga kuartal III/2024 dengan laba, aset, pembiayaan, dan wealth management yang bertumbuh hingga dua digit. Per kuartal III/2024, laba bersih BSI tercatat mencapai Rp5,1 triliun, tumbuh 21,59% secara year on year (YoY) dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4,2 triliun. Pertumbuhan laba bersih BSI menjadi salah satu yang terbaik dan masuk ke dalam sepuluh bank pencetak laba terbesar pada kuartal tersebut. Aset perseroan juga tumbuh 15,91% (YoY) menjadi Rp371 triliun, dengan Return of Equity (ROE) sebesar 17,59%.
BSI juga fokus pada pembiayaan yang sehat dan sustain, dengan memperkuat segmen konsumer dan ritel yang mencapai komposisi 72,17% per kuartal III/2024. Dari sisi funding, BSI ditopang oleh dana murah (CASA) yang mencapai komposisi 61,69% dari total dana pihak ketiga (DPK). Selain itu, BSI juga mengoptimalkan customer base yang saat ini mencapai 21 juta nasabah.
Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna menambahkan bahwa di bidang layanan pengelolaan kekayaan, BSI Wealth Management berhasil menjaga kinerja yang solid. Hingga September 2024, fund under management (FUM) BSI Wealth Management mencapai lebih dari Rp70 triliun atau bertumbuh 15% (YoY), dengan peningkatan volume nasabah hingga 65 ribu nasabah atau naik 15% (YoY).
Anton menambahkan bahwa sepanjang tahun 2024, BSI telah menerima delapan penghargaan, khususnya di bidang wealth management. Hal ini menjadi bukti kepercayaan dan apresiasi terhadap komitmen kuat BSI dalam membantu para nasabah yang mempercayakan dananya untuk dikelola dan dikembangkan melalui layanan wealth management terbaik.
“Kepercayaan ini juga tidak terlepas dari konsistensi kami dalam memberikan literasi keuangan syariah, seperti pendampingan perhitungan pajak dan zakat, edukasi investasi syariah, hingga konsultasi waris dan ZISWAF,” tambah Anton.
Selain itu, lanjutnya, layanan wealth management dari BSI juga menghadirkan berbagai produk inovatif seperti reksa dana syariah, sukuk, emas, deposito, serta solusi bancassurance yang dirancang khusus untuk kebutuhan perlindungan dan masa depan nasabah.
“Penghargaan ini menjadi pengingat bagi kami untuk terus berinovasi, beradaptasi, dan memberikan layanan keuangan syariah yang lengkap, aman dan nyaman kepada seluruh nasabah, terutama di segmen prioritas,” ucap Anton.