Jakarta, COBISNIS.COM-Meta mengatakan frasa, yang sering digunakan dalam solidaritas dengan Palestina, tidak melanggar aturan ujaran kebencian platform tersebut.
Dewan pengawas independen Meta telah memutuskan bahwa frasa “From the river to the sea”, yang sering digunakan dalam solidaritas dengan Palestina, tidak dengan sendirinya melanggar kebijakan perusahaan saat ini.
Keputusan pada hari Rabu (4/9/2024) dari Meta, yang membuat penentuan akhir pada keputusan moderasi konten platform, mengikuti peninjauan terhadap tiga posting. Keputusan itu muncul di tengah perdebatan yang lebih luas atas frasa tersebut, yang telah banyak digunakan oleh para pengunjuk rasa dalam solidaritas dengan Palestina dan menentang perang Israel yang hampir 11 bulan di Gaza.
Frasa itu merujuk pada wilayah geografis antara Sungai Yordan dan Laut Mediterania, yang meliputi Israel, Tepi Barat yang diduduki, dan Jalur Gaza.
“Dalam mendukung keputusan Meta untuk tetap mempertahankan konten, mayoritas dewan mencatat frasa tersebut memiliki banyak arti dan digunakan oleh orang-orang dengan berbagai cara dan dengan berbagai maksud,” kata panel tersebut.
“Secara khusus, ketiga konten tersebut berisi tanda-tanda kontekstual solidaritas dengan Palestina – tetapi tidak ada bahasa yang menyerukan kekerasan atau pengucilan,” tambahnya.
Keputusan tersebut dibuat saat jumlah korban tewas warga Palestina dalam perang meningkat menjadi 40.861. Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan lebih dari 90 persen populasi telah mengungsi, yang menyebabkan krisis kemanusiaan dan kesehatan. Setidaknya 1.139 orang tewas di Israel dalam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober.