• © Copyright 2025 Cobinis.com – All Right Reserved
Tuesday, December 16, 2025
Cobisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Ekonomi Bisnis

Buy Now, Regret Later: Budaya Belanja Impulsif yang Diam-diam Menggerus Keseharian

Desti Dwi Natasya by Desti Dwi Natasya
November 21, 2025
in Ekonomi Bisnis
0
Buy Now, Regret Later: Budaya Belanja Impulsif yang Diam-diam Menggerus Keseharian

JAKARTA, Cobisnis.com – Fenomena buy now, regret later semakin terasa kuat dalam kehidupan masyarakat modern. Dengan akses belanja yang serba instan, manusia terdorong membeli sesuatu hanya karena dorongan sesaat, bukan kebutuhan. Setelah euforia menghilang, barulah muncul penyesalan yang mengganggu finansial dan mental.

Salah satu faktor utama budaya ini adalah kemudahan teknologi. Aplikasi e-commerce menyediakan tombol beli yang sangat cepat, lengkap dengan promo, flash sale, dan free shipping yang membuat keputusan terasa ringan. Kecepatan transaksi ini menurunkan kontrol diri, karena proses mempertimbangkan pembelian menjadi lebih singkat atau bahkan dilewati.

Tidak hanya itu, strategi pemasaran turut memainkan peran besar. Brand memanfaatkan psikologi FOMO—takut ketinggalan promo atau barang rare—sehingga orang merasa harus membeli sekarang atau kehilangan kesempatan. Padahal kebutuhan sebenarnya belum tentu ada. Tekanan emosional ini sering membuat pembelian terasa mendesak, walau sifatnya semu.

Media sosial juga memperkuat fenomena ini. Konten haul, rekomendasi produk, dan gaya hidup “serba punya” menciptakan standar baru yang membuat orang merasa harus mengikuti tren. Lingkungan digital memancing keinginan, bukan kebutuhan, sehingga impuls belanja semakin sulit dikendalikan. Dalam jangka panjang, pola ini membentuk kebiasaan konsumtif.

Efek lainnya terlihat pada kondisi finansial. Pembelian impulsif kecil-kecilan yang dianggap sepele bisa menumpuk menjadi pengeluaran besar. Banyak yang akhirnya merasa uang cepat habis tanpa sadar ke mana alirannya. Ini memicu penyesalan dan tekanan mental, terutama ketika kebutuhan yang lebih penting muncul kemudian.

Secara psikologis, buy now, regret later berkaitan dengan kebutuhan sesaat akan dopamine. Proses membeli memberi rasa senang dan puas, tetapi efeknya sangat cepat memudar. Ketika barang datang dan tidak terasa se-berharga itu, penyesalan pun muncul. Siklus ini bisa berulang jika tidak disadari, membuat seseorang terjebak dalam pola belanja kompulsif.

Meski begitu, budaya ini bisa dikendalikan dengan meningkatkan kesadaran finansial. Membuat wishlist, memberi jeda waktu sebelum membeli, dan mencatat pengeluaran adalah langkah kecil yang sangat efektif. Dengan begitu, keputusan belanja kembali berbasis kebutuhan, bukan dorongan emosional.

Fenomena buy now, regret later bukan sekadar masalah belanja, tapi cerminan tekanan sosial, teknologi yang semakin cepat, dan kebutuhan manusia akan validasi instan. Menyadari mekanismenya membantu kita lebih bijak membelanjakan uang, menjaga mental, serta menghindari penyesalan yang datang terlambat.

Premium WordPress Themes Download
Download WordPress Themes Free
Download Best WordPress Themes Free Download
Download Best WordPress Themes Free Download
free download udemy course
download intex firmware
Download Nulled WordPress Themes
udemy course download free
Tags: buy nowcobisnis.comera digitalmasyarakat modernregret later

Related Posts

Festive Season of Wonder at Umana Bali

Festive Season of Wonder at Umana Bali

by Dwi Natasya
December 15, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Umana Bali, LXR Hotels & Resorts menghadirkan Festive Season of Wonder, rangkaian perayaan akhir tahun yang dikurasi...

Jackpot Powerball Tembus US$1 Miliar, Mega Millions Disebut Jadi Faktor Pendorong

Jackpot Powerball Tembus US$1 Miliar, Mega Millions Disebut Jadi Faktor Pendorong

by Zahra Zahwa
December 15, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Terlepas dari ada atau tidaknya pemenang jackpot Powerball senilai US$1 miliar pada undian Sabtu waktu setempat, satu...

Philip Rivers Emosional Usai Hampir Antar Colts Menang di Usia 44 Tahun

Philip Rivers Emosional Usai Hampir Antar Colts Menang di Usia 44 Tahun

by Zahra Zahwa
December 15, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Philip Rivers tak kuasa menahan emosi usai hampir membawa Indianapolis Colts meraih kemenangan dalam laga comeback-nya ke...

Dua Penembakan Massal Di Dua Belahan Dunia Guncang Komunitas Dan Ungkap Politik Yang Rawan

Dua Penembakan Massal Di Dua Belahan Dunia Guncang Komunitas Dan Ungkap Politik Yang Rawan

by Zahra Zahwa
December 15, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Dua penembakan massal yang terjadi berjauhan secara geografis, namun berdekatan secara waktu, mengguncang komunitas dan memperlihatkan betapa...

Kepala Intelijen Baru Inggris Peringatkan “Garis Depan Ada Di Mana-Mana” Di Tengah Ancaman Rusia

Kepala Intelijen Baru Inggris Peringatkan “Garis Depan Ada Di Mana-Mana” Di Tengah Ancaman Rusia

by Zahra Zahwa
December 15, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Kepala baru badan intelijen luar negeri Inggris, MI6, akan memperingatkan bahwa “garis depan ada di mana-mana” dalam...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
MBG Harus Pakai Produk Warga, Bukan Makanan Pabrik

MBG Harus Pakai Produk Warga, Bukan Makanan Pabrik

December 15, 2025
Astra Agro

Inovasi Industri Sawit, Astra Agro Gunakan Digitalisai dan Tentara Serangga Pengendali Hama guna Tekan Emisi Karbon

December 15, 2025
BNI Gelar RUPSLB, Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026

BNI Gelar RUPSLB, Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026

December 15, 2025
Jamkrindo Perkuat Ekosistem Pelatihan Pidana Kerja Sosial di NTT

Jamkrindo Perkuat Ekosistem Pelatihan Pidana Kerja Sosial di NTT

December 15, 2025
Neumentix™ Mendukung Kesehatan Kognitif dan Fokus Mental

Neumentix™ Mendukung Kesehatan Kognitif dan Fokus Mental

December 15, 2025
Festive Season of Wonder at Umana Bali

Festive Season of Wonder at Umana Bali

December 15, 2025
Naveed dan Sajid Akram, Ayah-Anak Pelaku Penembakan Bondi Beach

Naveed dan Sajid Akram, Ayah-Anak Pelaku Penembakan Bondi Beach

December 15, 2025
Bulgaria Ambruk Gegara Demo Gen Z soal Korupsi & Anggaran

Bulgaria Ambruk Gegara Demo Gen Z soal Korupsi & Anggaran

December 15, 2025
">
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved