JAKARTA,Cobisnis.com – Di penghujung tahun, Niko, Rajanya kompor Kaca menorehkan prestasi membanggakan. Salah satu produk terbaiknya, Niko Kokana Black Series meraih penghargaan sebagai Most Innovative Product untuk kategori Kompor Kaca Brand Nasional Paling Aman dari ITF Innovation Award 2022.
Founder Indonesia Technology Forum (ITF) M.Sardjoko Hendrowijono mengatakan ITF Innovation Award 2022 diberikan kepada perusahaan yang memiliki komitmen terhadap inovasi produk. Salah satu ciri inovasi adalah kebaruan. Segala sesuatu yang diciptakan karena inovasi ini adalah sesuatu yang belum ada sebelumnya, atau bersifat menyempurnakan yang telah ada. Konsep baru ini tercipta dari sebuah pemikiran keras secara maksimal tanpa mengurangi fungsi dan juga peranannya.
Related articles
Kedua, terencana. Sebuah inovasi akan terencana sesuai dengan kondisi yang diinginkan. Hal ini menjadi penting sebab akan berpengaruh ke depannya. Karena dilakukan dengan sengaja, maka inovasi dilakukan dengan proses dan persiapan yang matang, jelas, dan telah direncanakan dengan sungguh-sungguh, sehingga prosesnya tidaklah tergesa-gesa. Tanpa perencanaan, tentu segala sesuatu dapat menimbulkan kekecewaan.Ketiga, memiliki ciri khas. Sebagai sesuatu yang baru, inovasi akan mempunyai kekhasan tersendiri. Meskipun itu merupakan hasil adopsi, harus ada kekhasan yang dimunculkan. Dengan penerapan di tempat yang baru, inovasi akan menimbulkan kekhasan tersendiri, meski diawali dengan pengadopsian.
“Dengan kriteria seperti itu ITF Innovation Award 2022 memberikan penghargaan Most Innovative Product untuk kategori Kompor Kaca Brand Nasional Paling Aman untuk NIKO KOKANA BLACK SERIES,” ungkap Hendrowijono.
Sementara itu, Tjandra Lianto, Direktur Marketing NIKO Electronic mengatakan: “Penghargaan yang diberikan ITF Innovation Award 2022 kepada NIKO KOKANA BLACK SERIES sebagai Most Innovative Product untuk kategori Kompor Kaca Brand Nasional Paling Aman sangat memacu kinerja perushaan untuk terus berkarya dan menghadirkan produk terbaik. Penghargaan yang sangat positif sehingga kami terpacu untuk terus berinovasi membuat produk terbaik,” ungkap mTjandra.
Sebagaimana diketahui NIKO KOKANA BLACK SERIES adalah kompor kaca besutan PT Niko Elektronik Indonesia untuk segmen premium. Desain elegan dengan fitur kekinian membuat dapur anda lebih mewah. NIKO KOKANA BLACK SERIES terbuat dari bahan kaca tempered lebih tahan panas. Dibekali dengan kaca mewah dengan tebal 8 mm, membuat NIKO KOKANA BLACK SERIES jadi tahan panas hingga 180 derajat Celcius, tahan beban hingga 100 kg, dan 4 kali lebih kuat dari kaca biasa. Dan yang tak kalah gaharnya adalah Sistem Pengunci Gas. Dengan sistem pengunci gas yang aman, dapat menahan gas agar tidak keluar pada saat api kompor padam terkena air atau tertiup angin.
KOKANA BLACK SERIES hadir dalam dua varian; Kokana Black Series 2.0 (dua tungku) dan KOKANA BLACK 3.0 (tiga tungku).
Inovasi yang dimiliki NIKO KOKANA BLACK SERIES adalah hadirnya teknologi pemantik elektrik serta desain kenop yang begitu mewah dan minimalis sehingga menyalakan kompor lebih cepat dan sempurna dan Gas Safety Pin atau sistem pengunci gas. Dengan sistem pengunci gas yang aman, dapat menahan gas agar tidak keluar pada saat api kompor padam terkena air atau tertiup angin. “Fitur ini sangat berguna untuk mencegah resiko kebakaran akibat dari gas yang keluar terus-menerus saat api kompor padam. Secara otomatis fitur ini akan mengunci agar arus gas tidak keluar”, ungkap Tjandra Lianto, Direktur Marketing Niko Electronic.
Lebih lanjut Tjandra fitur tersebut sangat berguna untuk memperkecil resiko ketika ibu-ibu melakukan aktifitas dirumah sehingga memberikan rasa aman dan nyaman pada saat memasak. Secara otomatis fitur ini akan mengunci agar gas tidak keluar.
Untuk diketahui kebocoran gas seringkali menjadi salah satu pemicu kebakaran. Kebocoran LPG tidak hanya rentan menyulut kebakaran atau ledakan bila terkena api, juga sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh ketika terhirup. Sebagian besar, kebakaran atau ledakan diakibatkan gas yang bocor terperangkap di ruangan dan terakumulasi hingga mengakibatkan ledakan.
