• © Copyright 2025 Cobinis.com – All Right Reserved
Monday, December 22, 2025
Cobisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Ekonomi Bisnis

Rupiah Anjlok hingga Menyentuh Rp16.200 Per Dolar AS, ini Dampaknya Secara Langsung pada Masyarakat

Saeful Imam by Saeful Imam
April 19, 2024
in Ekonomi Bisnis
0
Rupiah Anjlok hingga Menyentuh Rp16.200 Per Dolar AS, ini Dampaknya Secara Langsung pada Masyarakat

Rupiah anjlok terhadap dolar US

JAKARTA, Cobisnis.com – Harga berbagai produk di pasar berpotensi naik seiring dengan pelemahan nilai tukar rupiah, yang saat ini telah mencapai Rp 16.200 per dolar AS. Fenomena ini disebabkan oleh potensi kenaikan biaya produksi.

Menurut Ekonom dari Center of Reform on Economic (Core), Yusuf Rendy Manilet, jika pelemahan nilai tukar rupiah berlanjut dalam jangka waktu yang lama, harga barang impor kemungkinan akan meningkat. Di samping itu, sebagian industri di Indonesia masih mengandalkan bahan baku impor.

Menurut Yusuf, beberapa industri di dalam negeri bergantung pada bahan baku impor untuk proses produksi. Dia menyatakan bahwa ketika harga bahan baku tersebut naik, hal ini akan berdampak pada biaya produksi produk industri tersebut.

Dengan adanya peningkatan biaya produksi, pelaku usaha memiliki dua pilihan. Pertama, mereka bisa mempertahankan harga barang tanpa kenaikan, yang berarti mereka harus rela mengurangi margin keuntungan. Namun, tidak semua pelaku usaha memiliki fleksibilitas untuk melakukan hal ini.

Menurut Yusuf, tidak semua industri atau bisnis bisa menerapkan pendekatan ini, sehingga beberapa di antaranya terpaksa menaikkan harga barang mereka.

Langkah ini diambil untuk menyesuaikan biaya produksi dengan margin keuntungan yang diinginkan. Namun, kenaikan harga barang di pasar akhirnya berdampak pada kenaikan laju inflasi. Yusuf menjelaskan bahwa kenaikan harga barang secara cepat dapat mengubah pola konsumsi masyarakat.

Menurutnya, dampaknya, jika inflasi meningkat karena kenaikan harga barang tersebut, Bank Indonesia akan mengawasi apakah inflasi berpotensi meningkat lebih lanjut.

Apabila inflasi berlanjut, peluang Bank Indonesia untuk menurunkan suku bunga acuannya akan semakin kecil. Menurut Yusuf, suku bunga adalah salah satu alat kebijakan utama bank sentral untuk mengendalikan inflasi. Dengan suku bunga yang tinggi dalam jangka waktu yang lama, biaya pembiayaan akan tetap tinggi, yang pada gilirannya akan berdampak pada sektor riil.

Menurut Yusuf, mereka akan kesulitan mendapatkan sumber pendanaan dengan biaya yang lebih rendah.

Tags: harga-harga naikinflasi karena rupiah anjlokrupiah anjlok rp16.200 per dolar AS

Related Posts

No Content Available
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
UEA Sudah Beri Rp815 Miliar, Tapi Kondisi Hutan Masih Seperti Sebelumya

UEA Sudah Beri Rp815 Miliar, Tapi Kondisi Hutan Masih Seperti Sebelumya

December 12, 2025
Alasan Jake Paul Bertarung Lawan Mantan Juara Dunia Kelas Berat Anthony Joshua

Alasan Jake Paul Bertarung Lawan Mantan Juara Dunia Kelas Berat Anthony Joshua

December 20, 2025
Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

December 21, 2025
Indomie Jadi Brand Indonesia Paling Mendunia, Tembus 90 Negara

Indomie Jadi Brand Indonesia Paling Mendunia, Tembus 90 Negara

November 17, 2025
Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

December 21, 2025
Eropa selamatkan kredibilitas lewat kesepakatan dana Ukraina senilai US$105 miliar di detik terakhir

Eropa selamatkan kredibilitas lewat kesepakatan dana Ukraina senilai US$105 miliar di detik terakhir

December 21, 2025
Cokelat Kinder dan air mata iringi pemakaman petugas pemadam kebakaran Hong Kong yang gugur saat bertugas

Cokelat Kinder dan air mata iringi pemakaman petugas pemadam kebakaran Hong Kong yang gugur saat bertugas

December 21, 2025
Fresh Graduate Masih Kalah Saing, Pengalaman Jadi Faktor Utama

Fresh Graduate Masih Kalah Saing, Pengalaman Jadi Faktor Utama

December 21, 2025
">
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved