Cobisnis.com – PLN berhasil menyalakan listrik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju pada Sabtu (16 Januari 2021) malam WITA dan Rumah Sakit Regional Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) pada Minggu (17 Januari 2021) pasca terdampak bencana gempa dengan magnitudo 6,2 skala richter (SR) yang mengguncang Mamuju dan Majene, Sulbar, Jumat (15 Januari 2021) dinihari WITA.
“Rumah sakit memang menjadi prioritas kami dalam melakukan pemulihan kelistrikan. Ini menjadi titik vital, khususnya untuk memberikan perawatan kepada korban, ditambah lagi di RSUD Mamuju ini juga menjadi posko pengungsi gempa,” kata Awaluddin Hafid, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar), dalam siaran pers, Minggu (17 Januari 2021).
Selain RSUD Mamuju dan RS Regional Provinsi Sulbar, PLN juga sedang berupaya memulihkan kelistrikan di Rumah Sakit Bhayangkara di Mamuju.
“RS Bhayangkara sementara memakai genset. Tapi kami upayakan hari ini dapat menyala kembali dari jaringan listrik PLN,” ujar Hafid.
Hingga Minggu pagi WITA, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat korban gempa Mamuju dan Majene bertambah menjadi 56 orang. Selain itu, ada 637 korban luka di Kabupaten Mejene dengan rincian 12 orang luka berat, 200 orang luka sedang, dan 425 orang luka ringan. Di Kabupaten Memuju, 189 orang mengalami luka berat dan rawat inap.
Kepala Bidang Perencanaan RSUD Mamuju, Wahyu, mengatakan kehadiran listrik sangat dibutuhkan oleh rumah sakit untuk memberikan pertolongan dan perawatan kepada pasien korban gempa. Ia juga mengungkapkan terima kasih kepada PLN karena sigap dalam bertindak.
“Rata-rata pasien yang masuk memerlukan operasi dan tentu membutuhkan tenaga listrik. Sebelumnya kami menggunakan genset, sekarang kami sangat terbantu dengan adanya listrik dari PLN,” ujar Wahyu.
Selain rumah sakit, secara bertahap PLN telah berhasil memenuhi kebutuhan pasokan listrik di beberapa lokasi vital diantaranya posko-posko pengungsian, Markas Kepolisian Daerah Sulbar, Posko Komando Distrik Militer Bandara Tampa Padang, Posko Stadion Manakarra, Telkom, serta sebagian Penerangan Jalan Umum Kota Mamuju.
Hingga Sabtu dini hari, petugas PLN masih terus berupaya memulihkan kelistrikan terdampak gempa. Sejak Sabtu (16/1) sore hingga Minggu (17/1) pagi, PLN kembali berhasil menyalakan tambahan 76 gardu, sehingga total gardu terdampak yang telah menyala sebanyak 628 gardu atau 72 persen dari total 872 gardu terdampak. Kini lebih dari 64 ribu pelanggan dapat kembali menikmati listrik.
“Hari (Minggu) ini kami akan berupaya menyelesaikan pemulihan jaringan di jalur utama dan lokasi vital lainnya. Mohon doa dari seluruh masyarakat,” kata Hafid.
PLN masih terus berupaya memulihkan kelistrikan terdampak gempa antara lain di Tapalang Barat, Simkep, Ulumanda, serta sebagian Tapalang, Malunda dan Mamuju.