Cobisnis.com – Perusahaan investasi dan pengelola dana (private equity firm) Northstar Group menyepakati joint business tahun 2021 dengan rakdas teknologi Google melalui pertukaran keahlian, insights, dan berbagi pengalaman.
“Pandemi Covid-19 mempertegas
peran penting ekonomi digital sebagai salah satu pendorong utama pertumbuhan di Asia Tenggara. Walaupu memunculkan tantangan kompleks, pandemi berandil besar dalam mendigitalisasi banyak aspek dalam tatanan hidup masyarakat serta membuka peluang baru yang belum pernah ada sebelumnya,” kata Tan Choon Hong, Chief Investment Officer of Northstar Group, dalam siaran pers, Minggu (14 Februari 2021).
Setahun belakangan, Northstar melihat langsung bagaimana inovasi berbasis teknologi dapat menjawab beragam kebutuhan utama masyarakat sekaligus menjadi berbagai solusi selama pandemi.
“Dengan dukungan dari partner
sekaliber Google, kami berharap bisa membantu portofolio kami untuk terus beradaptasi dan memaksimalkan
peluang baru kedepannya,” jelasnya.
Kolaborasi dengan Google merupakan bagian dari komitmen Northstar untuk
mendorong pertumbuhan perusahaan.
Meningkatnya penggunaan layanan digital di Indonesia memungkinkan industri teknologi untuk terus
tumbuh dan berinovasi, yang berpotensi mengubah kebiasaan dan gaya masyarakat selama masa transisi
Covid-19.
“Menurut laporan SEA eConomy 2020, nilai ekonomi digital Indonesia telah mencapai US $44 miliar dan diperkirakan tumbuh menjadi US $124 miliar pada 2025. Di Google, kami ingin terus mendukung transformasi digital melalui kolaborasi dengan para
pemangku kepentingan dan mendorong pengembangan komunitas startup melalui inisiatif Google for Startups,” jelas Randy Jusuf, Managing Director Google Indonesia.
Google mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan suatu kebanggaan bagi perusahaan untuk bekerja sama dengan Northstar Group sekaligus mendukung investasi pada berbagai startup melalui platform seperti Google Ads dan Google Cloud.
Sebagai informasi, Northstar Group adalah perusahaan investasi dan pengelola dana (private equity firm) asal Singapura yang mengelola lebih
dari US $ 2.2 miliar yang didedikasikan untuk investasi pada perusahaan yang sedang berkembang di Indonesia
dan negara-negara lain di Asia Tenggara.
Northstar Group memiliki rekam jejak yang solid dalam mengembangkan bisnis perusahaan portofolionya secara aktif selama cakrawala investasinya.
Sejak didirikan pada tahun 2003, Northstar Group telah berinvestasi di lebih dari 35 perusahaan di sektor perbankan, asuransi, ritel, manufaktur, minyak dan gas, batubara dan pertambangan, teknologi, telekomunikasi, dan agribisnis.
Northstar Group telah menginvestasikan lebih dari US $ 3.3 miliar dengan para investornya di kawasan Asia Tenggara. Memiliki tim yang terdiri dari 27 profesional yang menyatukan pengalaman internasional, wawasan pasar yang mendalam, dan kepekaan terhadap konvensi dan kondisi lokal.
Para investor di dana Northstar Group termasuk daftar global dana kekayaan negara, dana pensiun, dana abadi, kantor keluarga, dan investor institusional lainnya.
Northstar Group juga memegang Lisensi Layanan Pasar Modal untuk
penyediaan layanan Pengelola Dana dari Monetary Authority of Singapore. Northstar Group juga merupakan Exempt Reporting Advisor di Komisi Sekuritas dan Bursa AS.