Cobisnis.com – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham Selasa 7 Juli 2020 diprediksi menghijau seiring banyaknya sentimen positif. Apa saja saham-saham pilihan dan bagaimana strategi trading-nya?
Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Sekuritas mengatakan, cukup banyaknya sentimen positif yang “berseliweran” d market saat ini membuat IHSG diperkirakan kembali melanjutkan penguatannya.
“Bahkan, IHSH akan kembali menembus level 5.000, dimulai dari cukup tajamnya kenaikan DJIA sebesar 1,78% dan dikombinasikan dengan penguatan EIDO sebesar 1,95% serta perkiraan penurunan kembali 7DRR oleh Bank Indonesia,” kata Edwin dalam riset harian yang diterima di Jakarta, Selasa 7 Juli 2020.
Semua itu, kata dia, menjadi “Trio Dasyat” bagi perdagangan Selasa ini di tengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid1-9.
Pada Senin 6 Juli 2020, jumlah korban yang terjangkit Corvid-19 memecahkan rekor tertinggi baru mencapai 1.209 orang sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid-19 mencapai 63.958 orang (perkiraan menuju 100,000 orang terjangkit).
Penambahan korban tewas di hari Senin sebanyak 70 orang sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 3.241 orang, menuju 4.000 orang tewas dalam waktu dekat ini. Fatality Rate sebesar 4,99% berdasarkan data Worldometers Info.
Lebih lanjut, Edwin menjelaskan, sentimen positif juga datang dari naiknya harga komoditas seperti: Oil, Coal, Gold, Nikel & Timah (menembus harga tertinggi 5 bulan terakhir) di mana masing-masing menguat sebesar 0,77%, 1,79%, 0,42%, 3,28% & 1,14%.
“Semua itu berpotensi menjadi katalis pendorong naik untuk saham-saham di bawah komoditas tersebut didalam perdagangan Selasa ini,” papar dia.
Mengetahui cukup banyak sentimen positif penggerak IHSG untuk menguat dalam perdagangan Selasa ini di tengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli, Edwin merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan buy atau Swing Trade.
“Pemodal dapat fokus atas saham dari sektor Pakan Ayam, Coal, Telekomunikasi, Konstruksi, Logam Nikel, Infrastruktur, crude palm oil (CPO) dan Bank dalam perdagangan Selasa ini,” papar Edwin.
Laju IHSG diperkirakan berada dalam kisaran support 4.940 dan resisten 5.023.
Di atas semua itu, Edwin merekomendasikan beli saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Tambang Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT), PT Pembangunan Peruamhan Tbk (PTPP), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).