Cobisnis.com – Gojek, super app terdepan di Asia Tenggara, dan Unilever, salah satu
perusahaan fast-moving consumer goods (FMCG) terkemuka di dunia, mengumumkan kerja sama
strategis untuk memberikan dampak positif bagi konsumen, pelaku usaha, dan pekerja informal di
Indonesia. Kedua perusahaan ini menggabungkan keahlian dan nilai-nilai mereka dalam mendorong
rangkaian inisiatif agar seluruh lapisan masyarakat di Indonesia dapat memenuhi kebutuhan di tengah
pandemi COVID-19 maupun di masa selanjutnya.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, Gojek bermitra dengan Unilever melalui GoToko yang baru saja
diluncurkan. GoToko adalah platform digital B2B yang menghubungkan para pelaku usaha mikro, kecil,
dan menengah (UMKM) di Indonesia dengan perusahaan barang konsumen terkemuka. Kerja sama
ini memungkinkan pelaku UMKM untuk menggunakan GoToko dalam mengakses rangkaian produk-
produk kebutuhan sehari-hari secara lengkap dari berbagai merek, termasuk Unilever, dengan harga
bersaing dan biaya pengiriman yang terjangkau. Fokus utama kolaborasi ini adalah menjawab
kebutuhan sekitar 2,5 juta pengecer di Indonesia1
. Mereka adalah pemilik warung kelontong dalam
kategori underserved atau kurang terlayani, yang menghadapi sejumlah tantangan, antara lain
terbatasnya ragam produk yang mereka tawarkan, harga produk kulakan yang tidak kompetitif,
minimnya dukungan promosi dari produsen, dan kurangnya layanan pengiriman yang andal, dan
hemat biaya.
Kerja sama ini hadir di saat terjadinya percepatan dalam peralihan ke layanan online di Indonesia,
dengan hampir 60% konsumen telah mencoba metode baru belanja secara online sejak awal tahun
ini2
.
Gojek dan Unilever juga belum lama ini berkolaborasi dalam mendukung pemberlakuan protokol
kesehatan dan kebersihan puluhan ribu mitra pengemudi dan konsumen Gojek di tengah pandemi,
melalui distribusi hand sanitizer Lifebuoy Skin Immunity Boosting di kota-kota besar di seluruh
Indonesia.
Pada kesempatan yang berbeda, kedua perusahaan ini berkolaborasi dalam meluncurkan program
Sahabat Sekolah, sebuah program pelatihan bagi ribuan siswa di Bandung Raya. Program ini bertujuan
untuk mendidik generasi muda tentang kesehatan dan keselamatan, sebagai bagian dari inisiatif
Gojek, yaitu Jaga Kesehatan, Kebersihan dan Keamanan (J3K). Adapun J3K bertujuan untuk
memastikan kenyamanan dan kesehatan bersama, baik di dalam maupun di luar ekosistem
perusahaan.
Co-CEO Gojek Group Andre Soelistyo mengatakan, “Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan
Unilever karena kami memiliki misi yang sama dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia
yakni dengan memudahkan akses dalam memenuhi kebutuhan barang dan jasa. Kolaborasi yang baru-
baru ini kami lakukan, yaitu GoToko, berupaya untuk menjangkau para peritel tradisional seperti
warung kelontong di Indonesia, segmen yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia,
sehingga mereka juga dapat memperoleh peluang yang sama dalam meningkatkan kegiatan
operasional mereka dan memenuhi kebutuhan konsumen akhir yang terus berubah.”
“Dengan kemampuan memberikan akses terhadap berbagai macam rangkaian produk kebutuhan
sehari-hari, serta pengalaman Unilever yang luas dalam hal bermitra dengan para peritel tradisional
yang didukung teknologi dan jejak digital Gojek di Indonesia, kami yakin inisiatif ini dapat bermanfaat
bagi berbagai segmen masyarakat di Indonesia dan membangun ketahanan yang lebih baik bagi
perekonomian dalam berbagai situasi.”
Presiden Direktur Unilever Indonesia Hemant Bakshi, berbicara mewakili afiliasi Unilever Indonesia,
mengatakan, “Agility atau ketangkasan selalu menjadi salah satu kualitas utama kami sebagai
perusahaan yang harus terus relevan dengan masa depan (future-fit). Dalam situasi yang berubah
dengan cepat seperti sekarang ini, prioritas kami tetap sama: untuk terus memenuhi kebutuhan harian
konsumen kami, dengan memastikan produk-produk berkualitas kami selalu tersedia dan mudah
didapatkan. Teknologi dan keahlian Gojek akan membantu kami dalam mengoptimalkan program-
program kami, termasuk kampanye pemasaran dan promosi agar lebih efektif menjangkau audiens
yang tepat. Dengan demikian, masyarakat luas dapat memperoleh manfaat dari kerja sama yang saling
melengkapi ini.”
“Saat ini adalah waktu yang tidak menentu, sangat menantang, penuh ketidakpastian, dan belum
pernah terjadi sebelumnya,” tambah Hemant. “Unilever percaya pada kolaborasi yang bisa
memberikan manfaat kebaikan yang lebih besar untuk banyak orang, dan kami sangat berharap
bahwa nilai-nilai yang tercipta dari kerja sama ini dapat membantu UMKM di Indonesia untuk, tidak
hanya bertahan tetapi, berkembang seraya kita melewati krisis ini. Kami berharap kerja sama antar
pemimpin bisnis seperti yang kami lakukan akan bisa membantu kita semua bangkit menuju Indonesia
yang lebih sehat, sejahtera dan maju.”