JAKARTA, Cobisnis.com – Indosat Ooredoo Hutchison, perusahaan telekomunikasi digital paling dipilih di Indonesia, berkomitmen untuk memberdayakan generasi muda dan talenta digital melalui program beasiswa Indosat Ooredoo Hutchison Digital Camp (IDCamp). Resmi ditutup, program IDCamp 2021 berhasil menarik 46.025 peserta. IDCamp menyalurkan total 108.179 beasiswa coding online kepada talenta digital muda Indonesia sejak dari program diluncurkan pada 2019, dan menghasilkan 13.226 developer bersertifikat.
SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang, mengatakan, “Kami sangat berterima kasih atas semua antusiasme dalam mengikuti program IDCamp 2021 dari hampir lima puluh ribu peserta. Program ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan kami di bawah pilar Pendidikan Digital, yang sejalan dengan komitmen jangka panjang kami untuk menghubungkan dan memberdayakan setiap orang Indonesia. Seiring dengan teknologi dan digital yang menjadi key enabler untuk pertumbuhan di masa depan, kami menyadari pentingnya berinvestasi dalam pemberdayaan generasi muda dan talenta digital, salah satunya melalui program IDCamp ini.”
IDCamp 2021, bekerja sama dengan Dicoding sebagai Google Authorized Training Partners, memberikan beasiswa coding online di sembilan alur pembelajaran, termasuk enam alur belajar utama dan tiga alur belajar tambahan. Alur belajar utama meliputi Android Developer diikuti oleh 6.615 peserta, Front-End Web Developer dengan 11.494 peserta, iOS Developer dengan 762 peserta, Machine Learning Developer dengan 7.015 peserta, Multi-Platform App Developer dengan 4.338 peserta, dan Back-End Developer dengan 6.276 peserta. Sedangkan alur belajar tambahan meliputi Fundamental Programming diikuti oleh 4.121 peserta, Augmented Reality with Lens Studio dengan 4.693 peserta, dan Amazon Web Service Cloud Computing dengan 711 peserta.
Selain itu, IDCamp 2021 mengadakan Virtual Bootcamp intensif selama 10 hari untuk sepuluh developer masa depan penyandang disabilitas dan Virtual Training untuk 20 guru, meliputi pembelajaran Basic Web Programming, Basic JavaScript Programming, and Front-End Web Learning bagi Pemula. Program ini juga mengadakan 11 Virtual Roadshow untuk berbagi pengetahuan tentang teknologi bersama para ahli mumpuni di industri melalui IDCamp X Dicoding LIVE dan IDCamp X Madrasah LIVE yang disaksikan hampir 50 ribu penonton.
Selain memberikan beasiswa coding online, IDCamp 2021 juga mengadakan sejumlah developer challenge untuk mendorong kreativitas talenta digital berbakat. Yakni, IDCamp Developer Challenge Snapchat AR Creator, yang terbagi dalam tiga seri: Ramadan Series diikuti oleh 544 peserta dengan 378 karya lensa AR, Independence Day Series dengan 696 peserta dan 431 karya lensa AR, dan Holiday Series dengan 449 peserta dan 286 karya lensa AR. Selanjutnya IDCamp Developer Challenge Indonesia’s Youth Pledge menarik 504 peserta dengan 135 karya lensa AR, sedangkan IDCamp X Madrasah AR Challenge New Year’s Resolution diikuti oleh 87 peserta dengan 14 karya lensa AR.
Setelah menyelesaikan program, penerima beasiswa IDCamp 2021 akan mendapatkan sertifikat global dengan lima tingkat keahlian mulai dari dasar, pemula, menengah, ahli, hingga profesional. Mereka juga akan mendapatkan kesempatan untuk pengembangan karir yang difasilitasi oleh Indosat Ooredoo Hutchison dan Dicoding sebagai Google Authorized Training Partners.
“Kami yakin banyak lulusan IDCamp yang bisa langsung merasakan manfaat dari program ini apalagi dengan diberikannya sertifikat keahlian global bagi mereka yang telah berhasil menyelesaikan pelatihan keahliannya. Kami berharap lulusan IDCamp nantinya akan menjadi talenta digital muda berbakat terbaik Indonesia yang siap bersaing di dunia kerja masa depan secara global. Melalui IDCamp, Indosat Ooredoo Hutchison berkomitmen untuk mendukung Indonesia menjadi kekuatan digital di Asia Tenggara,” tutup Steve.