JAKARTA, Cobisnis.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa banjir besar yang melanda sejumlah wilayah di Sumatra dipicu oleh curah hujan yang sangat tinggi. Hal tersebut disampaikannya setelah melaporkan langsung kondisi lapangan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Dalam pertemuan di Istana, Bahlil menjelaskan bahwa sejumlah wilayah mengalami genangan parah akibat intensitas hujan yang terus meningkat dalam beberapa hari terakhir. Kondisi itu berdampak langsung terhadap aktivitas masyarakat serta infrastruktur dasar, khususnya listrik dan distribusi energi.
Presiden Prabowo, kata Bahlil, langsung menginstruksikan agar seluruh proses pemulihan dipercepat. Fokus utama pemerintah saat ini adalah memastikan pasokan listrik, BBM, dan LPG tetap tersedia bagi masyarakat terdampak.
Bahlil memastikan bahwa pemulihan jaringan listrik di beberapa daerah mulai menunjukkan perkembangan. Wilayah seperti Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, hingga Kota Sibolga masuk dalam prioritas pemulihan bertahap.
Ia menyebut pasokan listrik di wilayah tersebut ditargetkan kembali menyala secara bertahap mulai malam hari. Langkah ini diambil agar aktivitas masyarakat, termasuk layanan kesehatan dan ekonomi, bisa segera berjalan normal.
Selain listrik, distribusi BBM dan LPG juga menjadi perhatian utama pemerintah. Bahlil menegaskan bahwa Pertamina dan seluruh jajaran terkait telah diminta untuk mengamankan distribusi energi di tengah kondisi darurat.
Menurutnya, gangguan distribusi energi bisa berdampak luas terhadap stabilitas sosial dan ekonomi daerah. Oleh karena itu, pemerintah tidak ingin ada keterlambatan dalam pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.
Bahlil juga menekankan bahwa penanganan banjir tidak hanya fokus pada pemulihan pascabencana, tetapi juga penguatan mitigasi bencana ke depan. Curah hujan ekstrem dinilai menjadi tantangan baru yang harus diantisipasi dengan perencanaan lebih matang.
Pemerintah pusat akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan seluruh proses penanganan berjalan serempak. Keterlibatan lintas kementerian juga diperkuat agar bantuan tidak tersendat.
Di tengah kondisi sulit ini, Bahlil berharap masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Pemerintah, kata dia, berkomitmen menjamin keselamatan warga sekaligus memulihkan roda kehidupan di wilayah terdampak sesegera mungkin.














