• © Copyright 2025 Cobinis.com – All Right Reserved
Saturday, December 6, 2025
Cobisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Nasional

Ekspedisi Sanggabuana Temukan Jejak 20 Macan Tutul Jawa

M.Dhayfan Al-ghiffari by M.Dhayfan Al-ghiffari
September 29, 2025
in Nasional
0
Macan Tutul Jawa

Hutan Rimba Gunung Sanggabuana di Jawa Barat kembali menjadi sorotan setelah ekspedisi yang dilakukan Resimen Latihan dan Pertempuran (Menlatpur) Kostrad mendata keberadaan macan tutul Jawa.

JAKARTA, Cobisnis.com – Hutan Rimba Gunung Sanggabuana di Jawa Barat kembali menjadi sorotan setelah ekspedisi yang dilakukan Resimen Latihan dan Pertempuran (Menlatpur) Kostrad mendata keberadaan macan tutul Jawa. Satwa langka ini diperkirakan masih hidup bebas sekitar 20 ekor, menegaskan bahwa spesies endemik tersebut belum sepenuhnya punah.

Temuan ini menjadi kabar penting bagi dunia konservasi Indonesia. Macan tutul Jawa (Panthera pardus melas) adalah warisan satwa yang dilindungi, dan keberadaannya di Sanggabuana menjadi bukti masih terjaganya ekosistem hutan pegunungan. Kondisi tersebut juga menambah nilai ekologis wilayah yang selama ini kerap terdesak oleh tekanan pembangunan.

Menlatpur Kostrad bersama Sanggabuana Conservation Foundation (SCF) berperan aktif dalam pengamatan dan pendataan spesies tersebut. Kolaborasi ini mencerminkan sinergi antara militer dan masyarakat sipil dalam menjaga keanekaragaman hayati. Hasil pengamatan lapangan memperlihatkan jejak dan tanda aktivitas macan tutul yang konsisten di sejumlah titik hutan.

Dari sisi ekonomi, keberadaan macan tutul Jawa juga bernilai tinggi dalam perspektif ekowisata. Konservasi satwa langka dapat membuka peluang bagi wisata berkelanjutan yang mendatangkan pendapatan daerah tanpa merusak ekosistem. Pasar ekowisata global sendiri tercatat tumbuh signifikan, sejalan dengan tren wisata berbasis alam.

Dengan jumlah yang hanya sekitar 20 ekor di kawasan Sanggabuana, keberlangsungan macan tutul Jawa sangat bergantung pada perlindungan habitatnya. Jika tidak dijaga, potensi kehilangan spesies ini dapat berdampak pada rantai ekologi dan mengurangi daya tarik wisata alam di Indonesia. Hilangnya spesies kunci juga dapat menimbulkan ketidakseimbangan ekosistem.

Indonesia, yang dikenal sebagai salah satu negara megabiodiversitas dunia, masih memiliki potensi besar dalam mengembangkan pasar ekonomi berbasis lingkungan. Keberadaan satwa endemik seperti macan tutul Jawa dapat menjadi daya tarik investasi pada sektor konservasi, edukasi lingkungan, dan wisata berkelanjutan.

Selain itu, konservasi juga bisa diintegrasikan dengan pemberdayaan masyarakat sekitar. Ekspedisi semacam ini membuka peluang kerja sama dengan komunitas lokal untuk mengembangkan usaha berbasis alam, mulai dari jasa pemandu wisata, produk UMKM ramah lingkungan, hingga program edukasi ekologi. Hal ini memberi dampak ekonomi nyata bagi warga setempat.

Pemerintah daerah pun diharapkan mampu melihat peluang dari temuan ini. Dengan pengelolaan yang tepat, keberadaan macan tutul Jawa bisa menjadi bagian dari strategi branding daerah sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam pasar wisata alam internasional. Tren wisatawan global kini semakin mencari pengalaman otentik yang berpadu dengan pelestarian alam.

Namun, ancaman perburuan liar dan alih fungsi lahan tetap menjadi tantangan besar. Jika tidak diantisipasi, populasi macan tutul Jawa yang masih tersisa bisa menyusut dengan cepat. Oleh karena itu, pendataan yang dilakukan Menlatpur Kostrad dan SCF menjadi pijakan awal untuk strategi konservasi jangka panjang.

Hutan Sanggabuana pun akhirnya tidak hanya menyimpan keindahan alam, tetapi juga harapan akan masa depan satwa yang hampir punah. Indonesia sebagai rumah bagi keajaiban alam harus terus merawat dan menjaga warisan berharga ini agar tetap lestari bagi generasi mendatang.

Premium WordPress Themes Download
Download WordPress Themes
Premium WordPress Themes Download
Download Best WordPress Themes Free Download
udemy free download
download micromax firmware
Download Premium WordPress Themes Free
free download udemy course
Tags: CobisnisEkowisataKonservasiMacan tutul jawaPebisnismudaSangga buana

Related Posts

Pertamina Salurkan 100 Ribu Barel BBM ke Shell, Pasokan Tetap Lancar

Pertamina Salurkan 100 Ribu Barel BBM ke Shell, Pasokan Tetap Lancar

by M.Dhayfan Al-ghiffari
December 5, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Pertamina Patra Niaga resmi menyalurkan 100 ribu barel BBM murni ke jaringan SPBU Shell Indonesia. Pasokan ini...

Donasi Banjir Rp10,3 M Tersalurkan Cepat Lewat Gerakan Ferry Irwandi

Donasi Banjir Rp10,3 M Tersalurkan Cepat Lewat Gerakan Ferry Irwandi

by M.Dhayfan Al-ghiffari
December 5, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Kampanye penggalangan dana untuk korban banjir yang diinisiasi Ferry Irwandi berhasil menghimpun Rp10,3 miliar dalam 24 jam,...

Bahlil Sebut Cuaca Ekstrem Jadi Penyebab Utama Banjir di Sumatra

Bahlil Sebut Cuaca Ekstrem Jadi Penyebab Utama Banjir di Sumatra

by M.Dhayfan Al-ghiffari
December 5, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa banjir besar yang melanda sejumlah wilayah di...

Purnama Terakhir 2025 Hadir 5 Desember, Sekaligus Supermoon

Purnama Terakhir 2025 Hadir 5 Desember, Sekaligus Supermoon

by M.Dhayfan Al-ghiffari
December 5, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Langit Indonesia akan dihiasi fenomena astronomi menarik pada 4–5 Desember 2025 melalui kemunculan Cold Moon yang sekaligus...

Starlink Gratis Buat Korban Banjir Tapi Malah Ditarik Bayaran, Miris!

Starlink Gratis Buat Korban Banjir Tapi Malah Ditarik Bayaran, Miris!

by M.Dhayfan Al-ghiffari
December 5, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Layanan internet Starlink yang diberikan gratis oleh Elon Musk untuk membantu komunikasi darurat korban banjir dan longsor...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Verrell Bramasta

Dirujak Netizen Gara-gara Outfit, Verrell Bramasta Pernah Belajar di Singapura hingga Oxford

December 5, 2025
Livin’ Fest 2025 Sambangi Bali, Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan UMKM dan Industri Kreatif

Livin’ Fest 2025 Sambangi Bali, Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan UMKM dan Industri Kreatif

December 5, 2025
CIMB Niaga

CIMB Niaga Perkuat Wealth Solution untuk Dampingi Nasabah Sambut 2026

December 5, 2025
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo

TRIN Umumkan Kerja Sama Besar dengan Keponakan Presiden Prabowo, Ini Detailnya

December 5, 2025
Pusat Konvensi AI di China Dirancang oleh Kecerdasan Buatan

Pusat Konvensi AI di China Dirancang oleh Kecerdasan Buatan

December 5, 2025
BNI Gelar wondr BrightUp Cup 2025, Perkuat Sportainment dan Ekosistem Olahraga Tanah Air

BNI Gelar wondr BrightUp Cup 2025, Perkuat Sportainment dan Ekosistem Olahraga Tanah Air

December 5, 2025
Strategi Fiskal Kemenkeu Dorong Pertumbuhan Ekonomi hingga 2029

Strategi Fiskal Kemenkeu Dorong Pertumbuhan Ekonomi hingga 2029

December 5, 2025
Pesan di Balik Klaim Kemenangan Putin yang Mengenakan Seragam Kamuflase di Ukraina

Pesan di Balik Klaim Kemenangan Putin yang Mengenakan Seragam Kamuflase di Ukraina

December 5, 2025
">
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved