JAKARTA, COBISNIS.COM – Ketersediaan lahan di kota metropolitan sering kali membuat permukiman berdekatan dengan area pemakaman.
Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia, Bambang Ekajaya, mengungkapkan bahwa meskipun lokasi rumah dekat kuburan, faktor utama yang menentukan harga rumah tetaplah aksesibilitas dan kenyamanan lingkungan.
Menurut Bambang, jika akses ke rumah mudah dan lingkungannya nyaman, maka rumah dekat kuburan tetap memiliki peminat.
Namun, Bambang juga mengakui bahwa harga rumah yang dekat dengan kuburan biasanya mengalami penurunan sekitar 10-15 persen dan membutuhkan waktu lebih lama untuk terjual.
Salah satu contoh yang dia berikan adalah sebuah perumahan di Jakarta Barat yang memiliki kuburan keluarga di sekitarnya.
Rumah di kawasan tersebut mengalami penurunan penjualan, dan pemilik harus memberikan diskon ekstra untuk menarik pembeli.
Salah satu alasan utama mengapa rumah dekat kuburan kurang diminati adalah citra angker dan negatif yang sering dikaitkan dengan kuburan. Bambang menjelaskan bahwa persepsi masyarakat terhadap kuburan sebagai tempat yang menyeramkan membuat calon pembeli ragu untuk memilih rumah di dekatnya.
Selain itu, sebelum membangun perumahan, pengembang diwajibkan mengajukan izin lokasi kepada pemerintah daerah.
Salah satu tanggung jawab pengembang adalah menyediakan area pemakaman sesuai dengan luas lahan yang dikembangkan. Pemerintah daerah kemudian mengatur zonasi area pemakaman agar tidak terlalu dekat dengan kawasan permukiman.
Zonasi pemakaman dan permukiman biasanya direncanakan secara terpisah untuk menjaga kenyamanan penghuni perumahan.
Pemisahan ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari keberadaan kuburan terhadap nilai properti dan kualitas hidup penghuni.
Bambang menambahkan bahwa pemerintah juga menggunakan dana dari pengembang dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mengembangkan fasilitas pemakaman. Dengan adanya aturan ini, diharapkan keberadaan pemakaman tidak terlalu memengaruhi harga jual rumah di sekitarnya.
Namun demikian, permintaan terhadap rumah dekat kuburan masih ada, terutama jika lokasi dan fasilitas sekitarnya mendukung. Beberapa pembeli tetap mempertimbangkan rumah tersebut karena harga yang lebih murah dan diskon yang ditawarkan.
Meski kuburan memiliki citra yang kurang baik, beberapa pembeli melihat potensi jangka panjang dari properti tersebut. Terutama jika rumah dekat dengan pusat kota atau fasilitas umum, rumah di kawasan ini tetap menarik bagi pembeli yang fokus pada nilai investasi.