JAKARTA, COBISNIS.COM – Pagelaran Seremoni Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI/BBWI) X Vokasifest 2024 menjadi satu wujud ekspresi pendidikan vokasi di Indonesia.
Acara tersebut menampilkan berbagai macam karya insan vokasi melalui pentas seni dan musik, hingga peragaan busana karya SMK program keahlian tata busana pada Sabtu malam (20-07-2024).
Pagelaran di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat ini merupakan tonggak penting bagi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mentransformasikan pendidikan dan pelatihan vokasi untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
Melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek mengambil langkah-langkah inklusif yang mengedepankan inovasi.
Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Nawar Makarim, turut menyampaikan berbagai terobosan dalam menguatkan ekosistem inovasi di pendidikan vokasi.
“Saat ini, kami mencatat sudah lebih dari 1.800 SMK pelaksana program SMK Pusat Keunggulan di seluruh Indonesia, yang memberikan manfaat kepada lebih dari 1,7 juta murid SMK.
Manfaat ini di antaranya meliputi kesempatan yang lebih luas untuk melakukan praktek kerja lapangan di dalam berbagai perusahaan kelas dunia dan juga pembelajaran yang lebih relevan dengan inklusivitas melalui kurikulum merdeka,” ujar Menteri Nadiem.
Nadiem juga menambahkan, salah satu contoh program inovasi, yaitu program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) telah memberikan kesempatan besar kepada para mahasiswa, tak terkecuali mahasiswa vokasi.
Melalui program tersebut, mahasiswa vokasi dapat melakukan pertukaran pelajar di perguruan tinggi terbaik di dunia, ataupun magang di perusahaan internasional.
Pada acara Seremoni Harvesting ini, Ditjen Pendidikan Vokasi menampilkan pertunjukan seni yang menawan dari kolaborasi berbagai unsur pendidikan vokasi.
Salah satunya adalah pagelaran orkestra dari SMK Musik Perguruan Cikini yang memukau. Bersanding dengan Hanin Dhiya selaku penyanyi dan alumnus SMKN 2 Cibinong, alunan musik orkestra semakin semarak dan meriah. Acara semakin memukau dengan hadirnya fashion show, yang mana semua desain busananya merupakan hasil karya peserta didik SMK dan sekolah vokasi.
Selanjutnya, acara semakin lengkap dengan adanya pemberian apresiasi dan penganugerahan kepada mitra usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terbaik dari satuan pendidikan vokasi hasil pelatihan yang dilakukan oleh Ditjen Pendidikan Vokasi serta UMKM terbaik binaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta.
Selain itu, ada juga pemberian penghargaan kepada desainer-desainer muda berbakat dari peserta didik vokasi.
“Kami di Kemendikbudristek menyambut sangat baik dari kolaborasi antara BBI/BBWI dan Vokasifest 2024, dan tentunya mengharapkan kerja sama yang lebih erat di masa mendatang.
Dengan menguatkan pendidikan vokasi, kita turut menumbuhkan rasa bangga atas produk buatan Indonesia dan berwisata di Indonesia. Mari terus melanjutkan gerakan nasional BBI/BBWI dan gerakan melanjutkan pendidikan di Indonesia,” ujar Nadiem.
Setali tiga uang, Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, yang turut menghadiri acara tersebut pun menyebutkan bahwa satuan pendidikan vokasi berkomitmen dalam mendukung dan menghasilkan produk dalam negeri yang berkelas global.
“Ajang Vokasifest 2024 yang berkolaborasi dengan Gernas BBI/BBWI menjadi cara menarik untuk menunjukkan kepada publik bahwa pendidikan vokasi mampu menghasilkan produk inovasi lokal yang dapat bersaing di ranah global,” tutup Dirjen Kiki.