JAKARTA, Cobisnis.com – Sosok Vincent Ryan Rompies jadi sorotan usai anaknya yang dikenal dengan inisial FL, tengah menjadi topik pembicaraan di media sosial karena dituduh terlibat dalam kasus intimidasi di lingkungan sekolah.
Anak Vincent Rompies yang disebut terlibat dalam insiden intimidasi tersebut adalah seorang remaja yang saat ini berusia 17 tahun dan merupakan siswa di SMA Binus BSD.
Keterlibatan FL dalam kasus intimidasi ini menjadi perbincangan di platform media sosial seperti X atau Twitter.
Menurut informasi yang beredar di media sosial tersebut, perbuatan tersebut diduga dilakukan oleh FL bersama dengan sekelompok temannya.
Akibat perbuatan intimidasi tersebut, korban yang menjadi sasaran mengalami cedera dan harus dirawat di rumah sakit.
Sebagai gambaran, FL adalah anak sulung dari pasangan Vincent Rompies dan Fifi Karamoy, lahir pada tanggal 18 Juli 2006.
Dia memiliki dua adik laki-laki yang bernama GA dan G.
FL telah tumbuh menjadi seorang remaja yang menarik perhatian banyak netizen karena pesona dan prestasinya.
Dia memiliki minat dalam olahraga sepakbola dan aktif sebagai anggota Young Warrior Football Academy, memegang posisi sebagai penyerang.
Prestasinya dalam Indonesia Junior League juga membuktikan kemahirannya dalam permainan sepakbola.
Selain sepak bola, FL juga memiliki ketertarikan dalam seni bela diri taekwondo.
Meskipun demikian, FL diduga terlibat dalam insiden intimidasi di SMA Binus Serpong, Tangerang, yang menyebabkan korban harus dirawat di rumah sakit.
Peristiwa ini menyebar luas di media sosial X, salah satu cuitan yang menyoroti kejadian ini berasal dari akun @BosPurwa, yang mengungkapkan insiden di mana seorang siswa dikeroyok oleh sekelompok senior dan harus dirawat di rumah sakit.
Seorang pengguna media sosial lainnya juga memberikan kronologi insiden intimidasi tersebut, menyebutkan bahwa FL diduga sebagai salah satu pelaku dan telah mengalami kekerasan fisik yang serius, termasuk tindakan menyulut rokok di tubuh korban.
Polisi telah mulai menyelidiki kasus ini setelah menerima laporan resmi, dan pihak berwenang sedang mengumpulkan bukti dan keterangan dari saksi-saksi. Meskipun begitu, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang tentang keterlibatan FL atau nama Vincent Rompies dalam insiden tersebut.