JAKARTA,Cobisnis.com – Momentum Ocean20 (020), Holding pangan ID FOOD dukung program Blue Natural Capital (BNC) yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) melalui sektor perikanan yang dikelola ID FOOD Group.
Dukungan tersebut selain berupa sarana prasarana perikanan melalui ekosistem rantai pasok nelayan di sejumlah wilayah operasional yang dikelola, ID FOOD akan jajaki peluang pemberdayaan sumber daya laut sebagai pengembangan komoditas perikanan.
Hal ini sebagai bagian dari dukungan terhadap BNC, yang merupakan aset untuk dijadikan bahan konsumsi sekaligus penopang perekonomian.
“Salah satu kontribusi BNC adalah pemanfaatan rumput laut, selain optimalisasi pemanfaatan hasil kekayaan laut berupa produksi ikan nelayan,” ucap Direktur Utama Holding Pangan lD FOOD, Frans Marganda Tambunan, dikutip Rabu, 16 November.
Kata Frans, Holding pangan ID Food berkomitmen untuk berkontribusi dalam mengembangkan ekonomi biru atau blue economy dan blue food melalui lini bisnis sektor perikanan.
“Peran ID FOOD pada O20, selain pemberdayaan mitra nelayan untuk peningkatan produksi hasil laut guna menjaga pasokan perikanan, sekaligus pemanfaatan sumber daya laut lainnya untuk olahan maupun ketersediaan pangan,” ujar Frans.
Frans menilai hal ini sebagai bagian dari sinergi kolaborasi dengan Kemenko Marves untuk berkontribusi dalam mewujudkan O20 sebagai tindakan pelestarian dan pemanfaatan laut dan sumber daya kemaritiman secara berkelanjutan.
“Bahkan potensi kerja sama ekspor ID FOOD Group ke negara-negara anggota G20 dari pemanfaatan sumber daya produksi nelayan Indonesia, seperti octopus steam, whole cleaned cuttlefish, ball type octopus, tuna loin ke Amerika Serikat dan Jepang, dan diharapkan menarik minat perikanan dan potensi ke anggota G20 lainnya,” pungkas Frans.
Sementara itu, Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono mengatakan pihaknya selalu mengutamakan ekosistem perikanan berkelanjutan dalam mengelola bisnisnya.
Sebagai anak perusahaan ID FOOD di sektor perikanan, PT Perindo mengembangkan blue food retail perikanan hasil tangkapan nelayan Indonesia untuk konsumsi masyarakat Indonesia.
“Selain itu, PT Perindo juga memasok konsumsi ikan untuk masyarakat luar negeri dengan jangkauan ekspor ke 9 negara,” tuturnya.