JAKARTA, Cobisnis.com – Bidang properti menjadi salah satu sektor bisnis yang cukup menjanjikan karena terus mengalami perkembangan dan dinilai paling menguntungkan. Bagaimana tidak, fluktuasi harga tanah dan pengembangan properti selalu meningkat setiap harinya.
Lebih dari itu, tingginya kebutuhan masyarakat akan rumah tinggal, perkembangan infrastruktur membuat bisnis properti dilirik kalangan.
Menujuk kepada siaran Pers kementrian Koordinator Bidang Perekonomian HM.4.6/97/SET.M.EKON.3/2/2022, bahwa keberlangsungan sektor usaha properti menjadi salah satu fokus utama pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional. Sektor properti memiliki multiplier-effect yang tinggi, baik dari sisi forward-linkage, maupun backward-linkage. Penyerapan tenaga kerja langsung di industri properti bahkan mencapai 19 juta orang.
Berkaitan dengan hal ini, SWF (Selaras Wealth Fund) berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dalam mengembangkan bisnis properti.
“Kami sebagai pengelola aset bisnis berkomitem akan memandu para investor untuk memperhitungkan langkah-langkah yang diperlukan dalam memulai bisnis,” kata Wahyu selaku CEO Selaras Group, melalui siaran persnya, Jumat (30/9).
Dalam penerapannya, Selaras Group sangat terbuka dalam menjalin peluang kerjasama dengan sektor pemerintahan dan swasta. Kolaborasi proyek ini bertujuan untuk pengembangan sektor ekonomi Indonesia. Selaras Group memberikan jasa konsultasi investasi yang sejalan dengan aturan hukum Indonesia dan membantu para pelaku usaha untuk mendapatkan investasi bisnis baik dalam sektor properti maupun sektor lainnya.
Selaras Group melihat ada banyak peluang bisnis yang dapat berkembang dengan baik di Indonesia.
“Kami juga mengembangkan pada proyek investasi yang berfokus pada social impact investment, sehingga tak hanya fokus membangun sektor bisnis, namun kami juga tetap menjaga unsur social impact dari investasi tersebut,” papar Wahyu.