JAKARTA, Cobisnis.com – PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri) terus berupaya untuk memberikan kontribusi yang solutif terhadap masalah sosial, lingkungan, khususnya tentang sampah, kesehatan, dan kelestarian alam serta dalam penanggulangan COVID-19 dan pemulihan ekonomi.
Kontribusi positif yang dilakukan Chandra Asri tersebut mendapatk apresiasi dua penghargaan antara lain penghargaan Industri Hijau 2021 dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dan Penghargaan Utama dalam Anugerah CSR IDX Channel 2021 atas kontribusinya dalam penanggulangan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi.
*Penghargaan Industri Hijau*
Pabrik Chandra Asri di Ciwandan dan Pulo Ampel meraih penghargaan Industri Hijau 2021 Level 5 (Terbaik) yang diserahkan oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia Agus Gumiwang Kartasasmita dalam acara “Penganugerahan Penghargaan Industri Hijau dan Penyerahan Sertifikat Industri Hijau” pada 30 November 2021 di Gedung Kemenperin, Jakarta.
Kemenperin secara rutin menyelenggarakan Program Penghargaan Industri Hijau, yang penilaiannya menggunakan indikator kinerja yang terukur, objektif, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Hal itu ditandai dengan karakteristik penggunaan bahan baku, intensitas penggunaan energi dan air; penggunaan energi alternatif; minimalisasi limbah dan emisi serta pemenuhan baku mutu lingkungan; menggunakan teknologi rendah karbon; dan sumber daya manusia yang kompeten.
Penilaian Penghargaan Industri Hijau diberikan berdasarkan tiga aspek yaitu produksi, kinerja pengelolaan limbah dan emisi, serta manajemen perusahaan.
Berdasarkan penilaian tersebut, ada 88 perusahaan industri yang mendapatkan kualifikasi penilaian tertinggi yaitu level lima, diikuti 49 perusahaan industri yang mendapat level empat, dan 15 perusahaan industri yang memerlukan upaya lebih optimal untuk menerapkan prinsip industri hijau.
Hal itu sejalan dengan komitmen Pemerintah Indonesia menuju konsep pembangunan berkelanjutan yang rendah emisi dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs).
Pada 2021 ini, sebanyak 10 perusahaan industri telah difasilitasi dan satu perusahaan industri yang mengajukan sertifikasi melalui pembiayaan secara mandiri dan selanjutnya dari permohonan Sertifikasi Industri Hijau ditetapkan tujuh perusahaan industri telah memenuhi seluruh mekanisme sertifikasi dan selanjutnya perusahaan tersebut berhak menggunakan logo industri hijau.
Dengan demikian, sejak dilaksanakannya Sertifikasi Industri Hijau pada tahun 2017 sampai 2021, total perusahaan industri yang memperoleh sertifikat industri hijau berjumlah 44.
Direktur Chandra Asri, Edi Rivai mengatakan penghargaan ini merupakan wujud komitmen Chandra Asri untuk turut mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
“Dalam perjalanannya, Chandra Asri memiliki komitmen dan kontribusi dalam tanggung jawab sosial perusahaan dan ekonomi sirkular. Ketika menjalankan tanggung jawab perusahaan, Chandra Asri berkomitmen pada tiga prinsip: People, Planet, Profit dengan mengadopsi pendekatan Environment, Social, and Governance (ESG). Memulai perjalanan bisnis yang berkelanjutan, Chandra Asri terus meningkatkan kinerja dan menciptakan kehidupan yang harmonis dengan masyarakat sekitar dan lingkungan,” ujarnya.
*Anugerah CSR IDX Channel 2021*
Chandra Asri berhasil meraih Penghargaan Utama dalam Anugerah CSR IDX Channel 2021 atas kontribusinya dalam penanggulangan COVID-19 dan pemulihan ekonomi melalui pengelolaan sampah plastik dengan prinsip ekonomi sirkular dan pemberdayaan masyarakat.
Penghargaan ini diberikan oleh IDX Channel sebagai apresiasi kepada Perusahaan yang mengadopsi dan mempraktikkan CSR secara baik, efektif, dan inovatif di Indonesia.
Proses penilaian penghargaan ini didasari 3 aspek utama, yaitu aspek kepatuhan (compliance) terhadap ISO 26000 tentang social responsibility, aspek GCG, dan aspek keselarasan program CSR dengan strategi dan daya saing bisnis.
Direktur Chandra Asri, Edi Rivai mengatakan,”Chandra Asri memiliki komitmen dalam mendukung sustainability dan ESG. Perusahaan terus fokus terutama dalam masa pandemi COVID-19, melalui inovasi dan kolaborasi dalam pemanfaatan bahan baku dari Chandra Asri sebagai supply Alat Pelindung Diri (APD), serta pemulihan ekonomi melalui pengelolaan sampah plastik dengan prinsip ekonomi sirkular dan pemberdayaan masyarakat”.
*Program Circular Economy Chandra Asri*
Chandra Asri berkomitmen menjalankan program-program berkelanjutan berbasis circular economy terutama pada pengelolaan dan edukasi sampah plastik. Bentuk nyata yang Chandra Asri lakukan dalam mendukung program pengelolaan sampah plastik, dimulai dengan berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dalam mendukung program Jakarta Recycle Center, Chandra Asri menyediakan 36.000 kantong sampah plastik daur ulang sebagai sarana pemilahan sampah yang dilakukan dari rumah, yang berhasil mengurangi sampah terbuang (all type) ke TPA hingga 80 persen.
Program pemilahan sampah di lingkungan kantor maupun pabrik. Selain itu Chandra Asri ikut berkontribusi dalam menciptakan Ekosistem Pengelolaan Sampah Plastik di Cilegon, dimulai dari pemilahan dan pengumpulan sampah plastik, pemrosesan sampah plastik, hingga pendistribusian manfaat untuk masyarakat.
Chandra Asri juga berkontribusi dalam pembangunan jalan aspal plastik melalui program ‘Aspal Plastik untuk Indonesia Asri’ yang hingga Agustus 2021 telah digelar sepanjang 42,74 km dan 234,1 ton sampah plastik telah berhasil terkelola melalui kegiatan ini dengan berkolaborasi bersama berbagai stakeholder terkait.