Cobisnis.com – Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani, selaku Ketua Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) menyampaikan berdasarkan laporan SGIE, peranan perempuan yang menjadi wirausaha meningkatkan potensi kontribusi terhadap PDB yang sangat besar.
Apabila perempuan mendapatkan kesempatan yang sama dalam perekonomian, potensi kontribusi kepada PDB global akan bertambah sekitar 3% – 6% atau meningkat sekitar USD 5 triliun. “Pemerintah Indonesia akan terus mengeluarkan kebijakan yang memberikan kesempatan yang sama bagi semua kelompok, termasuk perempuan,” ujar Sri Mulyani di Jakarta (21/4/2021).
Hal ini antara lain karena kontribusi perempuan dalam perekonomian Indonesia yang semakin meningkat.
Di sektor UMKM, 53,76% UMKM dimiliki oleh perempuan dengan 97% karyawan adalah perempuan dan kontribusi terhadap perekonomian cukup besar yaitu 61%. “Selain itu, perempuan juga memiliki kontribusi dalam instrumen retail di Indonesia yang diterbitkan oleh pemerintah yaitu ORI 17 dari Rp18,43 triliun, 55,58% investornya adalah perempuan,” lanjutnya.