JAKARTA, Cobisnis.com – Musim semi di Jepang menjadi momen yang dinanti banyak wisatawan untuk mengeksplorasi keindahan alam. Selama bulan Maret hingga Mei, kebanyakan daerah Jepang berada di suhu nyaman, yakni sekitar 12 derajat Celcius, menjadikan cuaca sempurna untuk berjalan-jalan. Salju putih meleleh, memperlihatkan hamparan rumput hijau dan bunga-bunga yang bermekaran, termasuk bunga sakura yang indah nan ikonis.
Bunga sakura bermekaran secara bertahap, mulai dari ujung selatan di Kyushu dan meluas ke arah utara hingga Hokkaido. Di momen ini, masyarakat Jepang biasanya melakukan tradisi hanami, yakni berpiknik di bawah pohon sakura bersama keluarga, teman, atau kolega mereka, sembari menikmati makanan dan minuman yang dibawa. Bagi Anda yang ingin mengunjungi Jepang di akhir periode musim semi tahun ini, belum terlambat untuk merencanakan perjalanan tak terlupakan. Beberapa wilayah utara Jepang akan menyambut Anda dengan pemandangan musim semi yang tak kalah spektakuler. Berikut tiga di antaranya:
1. Akita: Ketika Seni dan Budaya Berdampingan dengan Indahnya Alam
(Mekar sekitar awal bulan April, dan nikmati hingga akhir bulan April)
Diberkahi dengan berbagai pesona alamnya, prefektur Akita yang terletak di utara pulau Honshu menjadi salah satu destinasi wajib bagi Anda yang ingin melihat keindahan bunga sakura. Keindahan Akita bisa Anda telusuri dari pegunungan hingga laut, sebuah destinasi yang tepat untuk mengeksplorasi kegiatan luar ruangan sembari melihat lestarinya seni dan budaya di Jepang. Berikut adalah rekomendasi destinasi bunga sakura di prefektur Akita.
Kediaman samurai di Kakunodate indah di setiap empat musim.
Dijuluki “Little Kyoto of Tohoku”, distrik samurai ini akan membawa Anda kembali ke zaman Edo dengan deretan bangunan bergaya tradisional. Kakunodate bisa ditempuh menggunakan Akita Shinkansen Komachi line dari Stasiun Akita ke Stasiun Kakunodate, lanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 15-20 menit hingga area ini. Di musim semi, Kakunodate terlihat memukau dengan pohon sakura menjuntai, kontras dengan gagahnya dinding hitam distrik samurai. Untuk menikmati Kakunodate sepenuhnya, Anda bisa berkeliling distrik menggunakan kimono yang tersedia di toko penyewaan, dan naik becak tradisional Jepang dari Museum Kakunodate Denshokan.
Kediaman samurai di Kakunodate indah di setiap empat musim.
Taman Senshu
Taman elegan ini terletak di reruntuhan Kastel Kubota ini bisa Anda capai naik Akita Shinkansen Komachi line dari Stasiun Tokyo, lalu turun di Stasiun Akita. Taman ini terletak sekitar 10 menit berjalan kaki dari stasiun. Di musim semi, sekitar 700 pohon sakura bermekaran di Taman Senshu, menghadirkan warna merah muda yang memanjakan mata. Sembari menelusuri taman, pastikan untuk mengunjungi Akita Inu Fureai Dokoro di Ninomaru Square untuk melihat anjing Akita Inu yang menggemaskan.
2. Aomori dan Bunga Sakura yang Menghias Taman Nasionalnya
(Mekar sekitar pertengahan bulan April, dan nikmati hingga awal bulan Mei)
Di musim semi, keindahan alam di Aomori semakin menonjol. Bunga sakura bermekaran, menghias Aomori menjadi semakin spesial. Prefektur ini dikenal dengan lokasi bersejarah, museum seni, hingga taman nasionalnya. Cuaca di pagi dan sore hari cenderung dingin ketika musim semi, namun di siang hari relatif hangat dan cocok untuk berjalan-jalan. Berikut rekomendasi destinasi bunga sakura di sekitaran Aomori.
Bunga sakura di malam hari.
Taman Hirosaki
Di taman ini, Anda bisa menemukan deretan pohon sakura yang membentuk hati, yang dikenal dengan sebutan “Heart Sakura”. Spot unik ini amat populer sebagai tempat berfoto. Di musim semi, di taman ini juga dikenal dengan Festival Bunga Sakura Hirosaki, di mana Anda bisa berjalan menyusuri Lorong Sakura di Parit Barat. Sekitar 2.600 pohon sakura bermekaran, dan beberapa di antaranya sudah berusia lebih dari 300 tahun. Jangan lewatkan Taman Hirosaki di malam hari, yang memancarkan cahaya dan menghadirkan suasana layaknya negeri dongeng!
Untuk mengunjungi Taman Hirosaki, Anda bisa naik Shinkansen dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Shin-Aomori dengan durasi sekitar 3 jam perjalanan, lanjutkan dengan kereta lokal ke Stasiun Hirosaki. Setelah sampai di stasiun, lanjutkan perjalanan dengan bus atau taksi ke gerbang Taman Hirosaki.
Pemandangan malam bunga sakura di Taman Kastel Hirosaki.
Tsugaru Railway
Ketika berada di Aomori, jangan lewatkan pengalaman unik menikmati bunga sakura dari dalam kereta bergaya retro. Kereta ini bisa diakses dari Stasiun Tokyo melalui Akita atau Aomori, menawarkan perjalanan 45 menit dari Stasiun Goshogawara ke Stasiun Tsugaru Nakazato. Salah satu destinasi yang dilewati ialah Taman Ashino yang dikenal dengan pemandangan spektakuler pohon sakura yang bermekaran di sekitar danaunya. Selagi di dalam kereta, Anda bisa menikmati sakura bento, berupa ekiben (bekal makan siang di dalam kereta) dengan nasi berwarna merah muda khas bunga sakura yang bisa Anda pesan untuk menemani perjalanan.
3. Nikmati Hanami Layaknya Penduduk Lokal di Hokkaido
(Mekar sekitar pertengahan bulan April, dan nikmati hingga awal bulan Mei)
Tak kalah memukau, Hokkaido menyajikan petualangan musim semi yang menarik! Pastikan Anda datang di momen yang tepat, yakni sekitar pertengahan April hingga pertengahan Mei. Jika datang di bulan Maret, prefektur paling utara Jepang ini masih diselimuti akhir musim dingin. Berikut merupakan rekomendasi destinasi bunga sakura yang berada di wilayah Hokkaido.
Bunga sakura di Taman Goryokaku dan Menara Goryokaku.
Taman Goryokaku, Hakodate
Rayakan musim semi layaknya penduduk lokal dengan menikmati barbekyu daging domba di bawah pohon sakura. Sekitar 1.500 pohon sakura mengubah taman ini menjadi merah muda, menghadirkan suasana yang penuh keceriaan. Ketika malam hari, Taman Goryokaku semakin memukau dengan lentera yang menyinari pohon sakura, memanjakan mata dengan suasana yang magis.
Taman Goryokaku bisa Anda akses menggunakan Hakodate Bus dari Bandara Hakodate, lalu turun di Goryokaku Tower-Mae. Hanya butuh 4 menit berjalan kaki hingga mencapai gerbang taman.
Cherry blossoms in Goryokaku Park
Taman Matsumae
Taman yang merupakan rumah dari kastel paling utara di Jepang, Kastel Matsumae. Taman ini dapat ditempuh menggunakan Hokkaido Shinkansen ke Stasiun Kikonai, lanjutkan dengan bus yang akan membawa Anda langsung ke Matsumae. Alternatif lainnya, naik bus dari Stasiun Hakodate, di mana terdapat tiga bus per harinya yang akan mengantarkan Anda dari Hakodate ke Matsumae. Sekitar 10.000 pohon sakura, yang terbagi dalam 250 jenis, bermekaran di taman ini. Sembari berjalan di taman, Anda akan menghirup udara segar khas pinggir laut. Anda juga bisa menikmati festival bunga sakura, lengkap dengan sajian khas festival yang memanjakan lidah.
Demikian tiga wilayah utara Jepang untuk menelusuri keindahan musim semi yang tak terlupakan.
Temukan inspirasi menarik mengenai rencana perjalanan Anda ke Jepang dengan mengunjungi Website resmi JNTO Indonesia: https://www.japan.travel/id/id/, akun Instagram @jntoid, dan “Facebook Page Kunjungi Jepang dari Indonesia.”