Cobisnis.com – Perumda Sarana Jaya menginisiasi gerakan ‘Bagi, Tanam,
Rawat’ dengan membagi-bagikan 2.021 tanaman dengan daya serap polutan tinggi. Tanaman ini diberikan kepada berbagai lapisan masyarakat, mulai dari pemerintah Daerah DKI Jakarta, BUMD DKI Jakarta, penghuni Proyek Nuansa Pondok Kelapa Hunian DP 0 Rupiah, hingga komunitas lingkungan di Jakarta.
“Kami sebagai BUMD DKI Jakarta terus
berkomitmen tehadap keberlanjutan lingkungan dimana kami terus menaruh kepedulian pada keselamatan lingkungan sesuai dengan SDGs poin ke-11, yaitu kota dan komunitas yang berkelanjutan, untuk menciptakan ruang tinggal yang lebih berkualitas bagi warga Jakarta, dimulai dari proyek-proyek kami berada,” demikian keterangan pers Direktur Utama Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan, Senin (15 Februari 2021).
Adapun 2.021 tanaman dalam ruang dengan daya serap polutan tinggi yang dibagi-bagikan seperti: Lidah mertua (Sansevieria), Sri Rejeki (aglaonema) dan Lili perdamaian (Spathiphyllum wallisii).
Tanaman ini diberikan kepada Pemda DKI Jakarta untuk sarana prasananya sebanyak 171 paket, kepada penghuni proyek Proyek Nuansa Pondok Kelapa Hunian DP 0 Rupiah untuk ditaruh didalam ruang sebagai 450 paket, dan kepada komunitas lingkungan di Jakarta seperti Lindungi Hutan, Sustainable Indonesia.
Kemudian Jakarta Berkebun, Kebun Pahlawan, Indonesia Indah Foundation, Rumah Bumi, Komunitas Gerakan Pancoran Menanam dan Kelompok Tani Melati dengan total 1.400 paket tanaman untuk disebarkan atau ditanamkan disekitar lokasi operasi komunitas.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan apresiasi kepada Sarana Jaya atas gerakan ini dan menunjukan komitmennya memegang teguh prinsip 3P: People, Profit, dan Planet; terus
mengedepankan keselamatan lingkungan dalam pelaksanaan bisnisnya.
“Saya berterima kasih kepada
Perumda Sarana Jaya yang terus bergerak bersama mewujudkan penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 30% pada 2030 yang sudah tercapai 26% pada tahun ini,” ujar Gubernur.
Anies berharap gerakan ini juga membangun kesadaran seluruh dalam merawat dan melestarikan lingkungan DKI Jakarta.
“Saya berharap kegiatan ini ke depannya dapat diikuti oleh seluruh warga DKI Jakarta agar jangkauan meluas di seluruh kawasan,” ujarnya.
Selain itu, Perumda Sarana Jaya mengajak masyarakat dan komunitas yang telah berpartisipasi dalam program ini untuk terus merawat tanaman yang telah diberikan.
“Gerakan ini tidak akan dapat berhasil dan berkelanjutan apabila tidak didukung oleh masyarakat. Kami berharap tanaman yang telah kami bagikan dapat dirawat untuk mempercantik ruang tinggal Anda, serta bersama menjaga merawat lingkungan
dan alam sekitar kita,” tutup Yoory.