JAKARTA, Cobisnis.com – Andropause adalah istilah yang mengacu pada penurunan hormon testosteron pada pria seiring bertambahnya usia, mirip dengan menopause pada wanita. Meskipun tidak semua pria mengalami andropause, penurunan hormon testosteron secara alami terjadi seiring penuaan.
Gejala andropause bisa bervariasi antara satu pria dengan pria lainnya, dan tidak semuanya akan mengalami gejala yang sama atau seberapa parah gejalanya. Beberapa gejala yang terkait dengan andropause meliputi:
Penurunan Libido: Menurunnya gairah seksual atau libido adalah gejala umum yang terkait dengan andropause.
Kehilangan Massa Otot: Pria mungkin mengalami penurunan massa otot dan kekuatan.
Kepadatan Tulang Menurun: Risiko osteoporosis bisa meningkat dengan penurunan kadar hormon testosteron.
Perubahan Mood: Pada beberapa kasus, perubahan mood, seperti depresi atau kelelahan yang berlebihan, bisa terjadi.
Gangguan Tidur: Masalah tidur, seperti kesulitan tidur atau tidur yang tidak nyenyak, bisa terjadi.
Penumpukan Lemak Tubuh: Peningkatan lemak tubuh, terutama di area perut, seringkali terjadi.
Andropause biasanya terjadi pada pria yang berusia antara 40-50 tahun. Namun, setiap individu bisa mengalami penurunan hormon testosteron pada waktu yang berbeda-beda.
Yang perlu disiapkan adalah kesadaran akan perubahan fisik dan emosional yang mungkin terjadi seiring bertambahnya usia. Konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan yang tepat sangat penting. Dokter dapat membantu dengan pengobatan atau perawatan yang sesuai, mulai dari perubahan gaya hidup, pola makan, olahraga, hingga terapi hormon jika diperlukan. Menjaga gaya hidup sehat, termasuk pola makan yang seimbang dan rutin berolahraga, juga dapat membantu mengurangi gejala andropause.