JAKARTA, Cobisnis.com – PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) di Museum Maritim, Tanjung Priok resmi merombak manajamen.
Abdur Rahim Hasan selaku Pimpinan Rapat menyampaikan dalam RUPS ini, IPCC menerima pengunduran diri Yon Irawan yang telah mengundurkan diri sebelumnya karena adanya penugasan di BUMN lainnya. Selain itu, IPCC juga memberhentikan Marta Hardi Sarwono dan Arif Isnawan yang telah habis masa tugasnya dan juga memberhentikan Dessy Emastari Prihatiningtyas karena adanya penugasan di unit IPC lainnya. “Menyetujui dan menerima pengunduran diri sekaligus memberhentikan dengan hormat Yon Irawan sebagai Komisaris Utama Perseroan, terhitung sejak tanggal 15 Maret 2021,” ujar Hasan di Jakarta (16/6/2021).
Selain itu perseroan juga memberhentikan dengan hormat Marta Hardi Sarwono sebagai Komisaris, Arif Isnawan sebagai Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis, Dessy Emastari Prihatiningtyas sebagai Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia.
Di sisi lain, juga disampaikan sejumlah nama-nama baru yang menempati posisi tersebut. Rapat tersebut menunjuk Mega Satria sebagai Komisaris Utama Perseroan. Selain itu juga menyetujui untuk mengangkat LM. Arya Bima Yudiantara sebagai Komisaris Independen, Rio Theodore Natalianto Lasse sebagai Direktur Utama, Agus Hendrianto sebagai Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis, Andi Hamdani sebagai Direktur Operasi dan Teknik, Feri Irawan sebagai Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia.
Selain itu, mengangkat kembali Dwijanti Tjahjaningsih sebagai Komisaris dan Abdur Rahim Hasan sebagai Komisaris Independen
Arif Isnawan dalam kesempatannya menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga atas pengabdiannya selama bekerja di IPCC dan kerjasama serta rasa kekeluargaannya selama bertugas di IPCC. “Bagi kami selama mendapatkan kepercayaan sebagai Direksi di Perusahaan Terbuka memberikan pengalaman baru sekaligus menjadi tantangan bagi kami untuk dapat meningkatkan kinerjanya, memberikan kepercayaan kepada publik, serta menunjukan kepada publik bahwa IPCC dapat memberikan nilai tambah kepada para pemegang sahamnya. Hal-hal baik maupun program-program yang telah berjalan akan diteruskan kepada pengurus baru Perseroan sehingga nantinya dapat mengambil keputusan yang dapat berimbas positif bagi perbaikan kinerja Perseroan. Atas nama pribadi, kami mengucapkan terima kasih kepada para stakeholder, pemegang saham, investor, para karyawan, rekan Direksi IPCC, dan pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Kebersamaan dan kekeluargaan selama menjabat sebagai Direksi di IPCC memberikan pengalaman tersendiri bagi kami. Semoga IPCC dapat mewujudkan visinya menjadi perusahaan pengelola Terminal Kendaraan berkelas dunia.”
Di sisi lain, Rio T. N. Lasse yang sebelumnya Direktur Operasi dan Teknik dan diberikan kepercayaan untuk menakhodai IPCC sebagai Direktur Utama turut menyampaikan apresiasi kepada Pengurus lama Perseroan dan sejumlah pesan penting untuk pemulihan kinerja IPCC ke depannya. “Adanya pergantian atau rotasi yang terjadi di IPC maupun anak usaha IPC ialah hal yang biasa. Justru, yang terpenting ialah bagaimana upaya dan arahan yang dilakukan oleh kami sebagai Direksi yang baru ditunjuk ini untuk dapat membuat perusahaan bisa lebih berkembang dan meningkat kinerjanya. Kami mengucapkan banyak terima kasih dan mengapresiasi kinerja dan upaya dari pengurus lama, terutama Arif yang telah memberikan pondasi yang kuat kepada Perseroan sehingga kami dapat meneruskan program-program yang baik untuk dilakukan.”
Rio juga menambahkan, “Di bawah manajemen baru ini, para Direksi akan berusaha untuk menyampaikan message positif dan optimisme di tengah upaya untuk tetap bertahan di masa Pandemi saat ini namun, realistis menuju pemulihan bahwa ke depan bisnis operasional dari IPCC dapat bertumbuh lebih baik seiring membaiknya kondisi ekonomi global dan dalam negeri sehingga kegiatan bongkar muat kendaraan dapat bertumbuh lebih baik di segala segmen dan lini bisnis. Di sisi lain, tentunya dengan perbaikan kinerja ke depannya maka diharapkan akan dapat berimbas positif juga pada kinerja harga sahamnya yang saat ini dinilai undervalue. Kami mohon dukungan dari para stakeholders maupun investor agar kami dapat mencapai apa yang kami programkan.”