Cobisnis.com – Kasus Covid-19 di Tanah Air masih mengalami peningkatan. Dalam sehari, positif Covid-19 bertambah 11.434 kasus. Sehingga per 4 Februari 2021, total Covid-19 sebanyak 1.123.105 kasus. Sementara kasus aktif saat ini sebanyak 174.798 kasus.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pasca pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM ), penambahan kasus positif Covid-19 masih terus mengalami peningkatan. Meskipun kasus aktif cenderung lebih melandai.
“Penambahan kasus positif terus mengalami peningkatan tidak terkecuali pada dua minggu periode pelaksanaan PPKM. Namun, jika dilihat lebih jauh, peningkatan penambahan kasus positif mingguan yang terjadi selama PPKM lebih rendah dibandingkan dua minggu sebelumnya,” kata Wiku dalam Keterangan Pers terkait Perkembangan Penanganan COVID-19 secara virtual dikutip Sindonews.com Jakarta, Kamis (4/2/2021).
Peningkatan pada dua minggu pertama bulan Januari, yaitu sebelum pelaksanaan, adalah sebesar 27,5%. Sedangkan peningkatan pada dua minggu kedua, yakni ketika PPKM telah dilaksanakan menjadi lebih rendah, yaitu sebesar 9,5%. Namun seharusnya, PPKM baru bisa dikatakan berhasil apabila mampu menurunkan angka kasus positif mingguan.
Bahkan, kepatuhan terhadap protokol kesehatan diantaranya memakai masker pada tingkat kabupaten/kota dalam pelaksanaan PPKM juga menurun. Jumlah kabupaten/kota ini menurun pada awal PPKM atau di minggu ketiga Januari, yaitu dari 263 kabupaten/kota menjadi 250 kabupaten/kota atau 5,2%.
Kemudian, kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan di tingkat kabupaten/kota juga mengalami penurunan.
Pada dua minggu pertama Januari, jumlah kabupaten/kota yang patuh menjaga jarak dan menghindari kerumunan meningkat dari 250 kabupaten/kota menjadi 258 kabupaten/kota atau naik 3,2%.
Jumlah ini, sempat mengalami penurunan menjadi 241 kabupaten/kota di pekan pertama PPKM dilakukan. Namun kemudian kembali meningkat bahkan lebih besar peningkatannya sebelum PPKM. Peningkatannya mencapai 15 kabupaten/kota atau 6,2%.
Dengan fakta-fakta ini, opsi lockdown akhir pekan yang diwacanakan sejumlah daerah diantaranya DKI Jakarta akan dikaji demi menekan angka kasus Covid-19.
“Kalau memang PPKM dinilai tak efektif, ya harus diperkuat. Tak cukup dengan yang sekarang. Mau itu PSBB, rem darurat, atau lockdown, terserah pemerintah. Segera lakukan penguatan,” tambah Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban.
Selain itu, dia juga mengatakan bahwa yang penting dalam penanganan Covid-19 di Indonesia saat ini adalah menjaga mobilitas atau perpindahan masyarakat.