• © Copyright 2025 Cobinis.com – All Right Reserved
Wednesday, December 17, 2025
Cobisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Entertaiment
  • Humaniora
  • Sport
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Foto
No Result
View All Result
Cobisnis
No Result
View All Result
Home Ekonomi Bisnis

Kembali Memanas, Amerika Akhiri Perjanjian Perdagangan dengan China

M Andhanu by M Andhanu
June 24, 2020
in Ekonomi Bisnis
0
Kembali Memanas, Amerika Akhiri Perjanjian Perdagangan dengan China

COBISNIS.COM-Hubungan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China kembali memanas. Direktur Kebijakan Perdagangan dan Manufaktur Amerika Serikat (AS) Peter Navarro menegaskan bahwa perjanjian perdagangan AS dengan China telah berakhir.

Dia mengaitkan berakhirnya perjanjian itu sebagai bagian dari kemarahan Washington karena Beijing sebelumnya tidak memberikan peringatan tentang wabah virus corona.

“(Perjanjian dagang) itu sudah berakhir,” kata Navarro, kepada Fox News seperti dikutip, Selasa (23/6/2020).

Dia mengatakan, titik balik untuk mengakhiri perjanjian dagang itu muncul ketika Amerika Serikat mengetahui tentang penyebaran virus corona sesaat setelah delegasi China meninggalkan Washington menyusul penandatanganan perjanjian Fase 1 pada 15 Januari 2020.

“Itu pada saat mereka telah mengirim ratusan ribu orang ke negara ini (AS) untuk menyebarkan virus itu, dan hanya beberapa menit setelah roda naik ketika pesawat lepas landas, kami mulai mendengar tentang pandemi ini,” ujar Navarro.

Hubungan AS dan China telah mencapai titik terendah dalam beberapa tahun sejak pandemi virus corona yang bermula di China menghantam Amerika Serikat dengan keras. Presiden Donald Trump dan pemerintahannya berulang kali menuduh Beijing tidak transparan tentang wabah itu.

Trump memperbarui ancamannya untuk memutuskan hubungan dengan China pada Kamis lalu. Ancaman ini diberikan sehari setelah sejumlah diplomat tinggi AS mengadakan pembicaraan dengan Beijing.

Penasihat perdagangan AS mengatakan bahwa mereka tidak mempertimbangkan pemisahan hubungan ekonomi AS dan China sebagai pilihan yang layak.

Navarro telah menjadi salah satu pengkritik paling blak-blakan tentang China di antara penasihat senior Trump.

Download Nulled WordPress Themes
Download Nulled WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
online free course
download lenevo firmware
Download Nulled WordPress Themes
download udemy paid course for free
Tags: AmerikaChinaPerang Dagang

Related Posts

Purbaya Siap Ikut Negosiasi Utang Whoosh, Asal Danantara yang Nanggung

Purbaya Siap Ikut Negosiasi Utang Whoosh, Asal Danantara yang Nanggung

by M.Dhayfan Al-ghiffari
November 28, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bakal mengawasi ketat proses negosiasi utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh...

China Capai Status Negara Maju dalam 24 Tahun, Era Baru Ekonomi Dimulai

China Capai Status Negara Maju dalam 24 Tahun, Era Baru Ekonomi Dimulai

by M.Dhayfan Al-ghiffari
November 27, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – China resmi mengakhiri statusnya sebagai negara berkembang dan berhenti meminta perlakuan khusus dalam perdagangan internasional. Langkah ini...

Negara dengan Konsumsi Ikan Terbesar dan Faktor Pendorongnya

Negara dengan Konsumsi Ikan Terbesar dan Faktor Pendorongnya

by M.Dhayfan Al-ghiffari
November 26, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – China dan Islandia tercatat sebagai dua negara dengan konsumsi ikan tertinggi di dunia, namun keduanya memimpin di...

Bukan Indonesia Saja, China Juga Bergantung pada Nasi

Bukan Indonesia Saja, China Juga Bergantung pada Nasi

by M.Dhayfan Al-ghiffari
November 24, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – China sering dikenal sebagai negara pemakan mi, padahal nasi tetap menjadi makanan pokok utama bagi ratusan juta...

Ini Alasan China Jadi Produsen Emas Terbesar di Dunia

Ini Alasan China Jadi Produsen Emas Terbesar di Dunia

by M.Dhayfan Al-ghiffari
November 20, 2025
0

JAKARTA, Cobisnis.com – China kembali menegaskan dominasinya sebagai produsen emas terbesar di dunia. Produksi emas negara itu stabil di kisaran...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Profil Resbob, Konten Kreator yang Hina Suku Sunda

Profil Resbob, Konten Kreator yang Hina Suku Sunda

December 16, 2025
Rokok di Luar Negeri Mahal, Bukan Karena Produksi Tapi Kebijakan

Rokok di Luar Negeri Mahal, Bukan Karena Produksi Tapi Kebijakan

December 16, 2025
Sidang Kasus Chromebook Ditunda, Kuasa Hukum Tegaskan Nadiem Tak Terima Aliran Dana

Sidang Kasus Chromebook Ditunda, Kuasa Hukum Tegaskan Nadiem Tak Terima Aliran Dana

December 17, 2025
AMDATARA Hadir sebagai Asosiasi Resmi Industri AMDK, Dorong Inovasi dan Daya Saing

AMDATARA Hadir sebagai Asosiasi Resmi Industri AMDK, Dorong Inovasi dan Daya Saing

December 16, 2025
Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

Harga tiket memicu pertanyaan: akankah ini menjadi Piala Dunia ‘prawn sandwich’?

December 17, 2025
Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

Hujan Diprakirakan Turun di Jabodetabek, Bogor Jadi Wilayah Paling Rawan

December 17, 2025
Saham INRU

BEI Suspensi Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Terkait Hasil Hutan

December 17, 2025
Taylor Swift Berikan Bonus Fantastis Rp 3,1 Triliun ke Crew

Taylor Swift Berikan Bonus Fantastis Rp 3,1 Triliun ke Crew

December 17, 2025
">
  • Redaksi
  • Profil
  • Media Kit
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Industri
  • Lifestyle
  • Humaniora
  • Kesehatan & Olahraga
  • Startup Center
  • Foto
  • Youtube

© Copyright 2025 Cobinis.com - All Right Reserved