JAKARTA, Cobisnis.com – Melibatkan para pelaku usaha perempuan Indonesia, Procter & Gamble (P&G) Indonesia bersama WEConnect International dan WomenWorks menggelar webinar bertema “How to Do Business” dengan melibatkan para pelaku usaha perempuan Indonesia.
P&G menggelar acara ini untuk memberikan edukasi bagi pelaku usaha perempuan untuk memahami kualitas yang dibutuhkan oleh industri, sehingga mereka mampu mengakselerasi bisnisnya dan terkoneksi ke dalam rantai pasokan perusahaan yang lebih besar.
Pada kesempatan ini, P&G Indonesia juga kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung agenda pemberdayaan perempuan melalui keragaman pemasok (supplier diversity) di dalam bisnisnya, serta lewat program ANJANI.
Bagi P&G, keragaman pemasok telah menjadi strategi bisnis selama lebih dari 40 tahun. P&G Indonesia berkomitmen untuk mengembangkan basis keragaman pemasok dengan bekerja secara langsung dengan bisnis bersertifikat yang dimiliki oleh pelaku usaha perempuan Indonesia.
Tidak hanya itu, dengan menginisiasi program ANJANI di tahun 2020 atau yang dikenal sebagai Women Entrepreneur Academy di negara lain tempat P&G beroperasi, P&G Indonesia bersama WEConnect International menjadikan program tersebut sebagai wadah untuk menghilangkan batasan-batasan bagi para pelaku usaha perempuan.
Dengan tidak hanya memberikan program pelatihan, pengetahuan, dan mentoring, namun juga menjembatani pelaku usaha perempuan untuk terkoneksi dalam rantai pasokan perusahaan selaku pihak pembeli (buyer).
Menurut Annisa Darojati selaku Director of Purchases P&G Indonesia, keragaman pemasok dapat membantu mempercepat pertumbuhan bisnis bagi para pelaku usaha perempuan serta memberdayakan mereka dalam mendorong kemajuan di masyarakat sekitarnya.
“Tujuan dari keragaman pemasok adalah memberdayakan perempuan, sebagai salah satu elemen masyarakat yang seringkali kurang terwakili secara ekonomi, dan memberikan kesempatan yang sama kepada mereka untuk berkembang. Program ini merupakan cara yang konkret bagi kami di P&G untuk mewujudkan misi perusahaan kami sebagai force for good and force for growth,” kata Annisa.
Ke depannya, para pelaku usaha perempuan di Indonesia diharapkan akan terus berkembang dan bertambah. P&G Indonesia, bersama dengan WEConnect International, akan terus mengupayakan berbagai inisiatif untuk memberdayakan usaha perempuan, serta mengakselerasi akses yang luas bagi para pelaku usaha perempuan untuk menjadi bagian dari keragaman pemasok perusahaan besar.
Sebagai bentuk komitmen P&G Indonesia dalam mendorong agenda pemberdayaan perempuan, dalam waktu dekat P&G Indonesia akan terus berinovasi dalam pengembangan program ANJANI dengan bekerja sama dengan WEConnect International serta organisasi lainnya yang memiliki visi dan nilai yang selaras.
Harapannya, inisiasi ini dapat menjadi langkah baik dalam pemerataan kesempatan terhadap para pelaku usaha perempuan, serta mendorong partisipasi perempuan untuk kemajuan ekonomi dan menjadi contoh bagi perusahaan di industri FMCG Indonesia sebagai bentuk dukungan terhadap pemberdayaan perempuan Indonesia.