TANGERANG ,Cobisnis.com – Bank Mandiri terus memperkuat dukungan pada Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Komitmen ini diwujudkan lewat penggunaan kartu prabayar Mandiri e-Money untuk pembayaran Tap On Bus pada layanan “Bus Tayo” di Kota Tangerang. Harapannya, inovasi ini dapat meningkatkan kemudahan dan minat warga untuk beralih ke alat transportasi perkotaan berbasis jalan yang diluncurkan oleh Pemkot Tangerang.
Bus Rapid Trans (BRT) Tangerang atau yang biasa dikenal dengan nama “Bus Tayo”, merupakan transportasi umum di kota Tangerang berbasis jalan yang menggunakan teknologi telematika yang andal dan mengusung konsep non tunai untuk meningkatkan keselamatan, keamanan, serta kenyamanan mobilisasi masyarakat.
Menurut SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi, inisiatif kerjasama ini merupakan realisasi dari visi perseroan menjadi mitra keuangan pilihan utama yang berbasis pada keunggulan layanan digital perbankan.
“Inisiatif ini sangat sederhana, namun sangat efektif karena kartu e-Money ini multifungsi. Artinya akan banyak keuntungan yang dapat dirasakan pemegang kartu. Kami berharap, inisiatif ini juga dapat berkontribusi pada kenaikan transaksi di channel e-Money”, kata Thomas dalam keterangan resminya, Jumat (11/08).
Transaction Banking Retail Head Region III / Jakarta 1 Dhaniel Henry FK mengatakan, pembayaran Tap On Bus ini tidak hanya dapat dilakukan di Kota Tangerang saja, ke depan program ini sangat dimungkinkan untuk diimplementasikan di kota lainnya.
Lebih lanjut Dhaniel menjelaskan, pemegang kartu Mandiri e-money juga sangat diuntungkan karena uang elektronik berbasis kartu ini telah memiliki ekosistem pengguna dan merchant yang sangat luas, sehingga dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan transaksi.
Agar dapat dimanfaatkan untuk berbagai transaksi non tunai, Thomas menambahkan, kartu e-Money juga dapat diisi ulang dengan menggunakan aplikasi Livin’ by Mandiri pada telepon pintar Android yang memiliki fitur NFC (Near Field Communication), iOS (iPhone) maupun e-Commerce yang sudah bekerjasama dengan Bank Mandiri termasuk pada Mesin ATM, Kantor cabang Bank Mandiri terdekat dan minimarket yang sudah bekerjasama seperti Indomaret, Alfamart dll.
“Inisiatif kerjasama ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk terus memberikan nilai tambah kepada mitra serta upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi transaksi tunai sebagaimana dicanangkan pemerintah melalui Bank Indonesia dalam Gerakan Nasional Non Tunai,” imbuh Thomas.
Sebagai informasi, Bank Mandiri telah menunjukkan konsistensinya dalam dukungan pada gerakan Gerakan Nasional Non Tunai, antara lain melalui kenaikan jumlah penerbitan kartu berlogo Mandiri e-Money yang kini telah mencapai 33 juta kartu. Pada akhir Juli 2023, frekuensi finansial Mandiri e-Money yaitu sebesar 800 juta transaksi, dengan nilai transaksi finansial mencapai lebih dari Rp 13,5 triliun.