JAKARTA, Cobisnis.com – Perusahaan Listrik Negara (PLN), sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), telah mengumumkan cara bagi masyarakat atau calon peserta untuk mendaftar program ini.
Proses pendaftaran sangatlah mudah. Masyarakat dapat mendaftar melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di Play Store dan App Store.
Namun, saat ini pendaftaran belum dibuka. Oleh karena itu, calon peserta disarankan untuk terus memantau perkembangan terbaru.
PLN menawarkan beberapa rute, antara lain:
- Jakarta ke Jawa Barat
- Jakarta ke Jawa Tengah
- Jakarta ke Jawa Timur
- Jakarta ke Lampung
- Jakarta ke Sumatera Selatan.
Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, PLN menyediakan 10.000 kuota mudik gratis.
Moda transportasi yang tersedia termasuk bus, kereta api, dan kapal yang aman dan nyaman.
Untuk mendaftar, calon peserta harus memenuhi beberapa syarat, antara lain:
- Belum pernah mendaftar program mudik gratis di BUMN atau lembaga lain sebelumnya.
- Pendaftaran dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile.
- Peserta harus mengisi data diri sesuai dengan dokumen yang diminta, seperti KTP (untuk individu) dan KK (untuk keluarga), dengan maksimal satu KK berisi 4 orang.
- Setiap peserta harus membayar uang jaminan sebesar Rp 100.000 per orang, yang akan dikembalikan sebelum keberangkatan. Namun, uang jaminan tidak akan dikembalikan jika peserta membatalkan keberangkatannya.
- Balita dihitung sebagai satu kursi dan harus melampirkan akta kelahiran.
- Pendaftaran akan ditutup saat kuota telah terpenuhi.
Selain PLN, Kereta Api Indonesia (KAI) juga bersiap untuk menyelenggarakan mudik gratis tahun ini.
Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus, telah mengonfirmasi bahwa program mudik gratis KAI akan dilaksanakan seperti tahun sebelumnya.
“Kami akan memberikan informasi lebih lanjut,” katanya kepada Disway.id pada Selasa, 4 Maret 2024.
Joni menambahkan bahwa penyelenggaraan program mudik gratis menggunakan kereta api tetap melibatkan pihak eksternal atau para pemangku kepentingan, baik dari pemerintah maupun swasta.
KAI siap berkolaborasi dan menyediakan armada kereta api sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Syarat pendaftaran dan informasi lebih lanjut akan diumumkan oleh masing-masing pemangku kepentingan,” tambahnya.