JAKARTA, Cobisnis.com – Pandemi Covid-19 membuat masyarakat harus beradaptasi dengan kebiasaan baru, dari menggunakan masker saat bepergian, hingga menerapkan pola kerja Work from Home (WFH). Sayangnya, hal tersebut membuat sebagian besar wanita Indonesia merasa malas untuk merawat diri karena tidak harus bertemu orang lain.
Kebiasaan tersebut justru membawa dampak buruk bagi kondisi kulit, seperti mudah kusam, kulit yang terasa kering, munculnya jerawat akibat penggunaan masker dalam waktu yang lama (maskne), dan permasalahan kulit lainnya.
Related articles
Menyadari hal tersebut, PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) melalui brand Nuface merilis seri perawatan wajah Nuface Nu Glow Serum untuk memenuhi kebutuhan wanita muda Indonesia menghadapi masalah kulit yang dialami, sekaligus menjadi jawaban untuk mereka yang menginginkan penampilan kulit wajah seindah wanita Korea, namun dengan bahan-bahan yang aman dan bersahabat bagi kulit di negara tropis.
Seri perawatan wajah Nu Glow Serum hadir dalam dua varian, yakni Nuface Nu Glow Brighten & Supple Skin Serum sebagai jawaban untuk kulit tampak cerah, terasa lembab dan tetap kenyal, serta Nuface Nu Glow Acne Prone Care Serum untuk menjawab permasalahan kulit sensitif, seperti kondisi kulit berjerawat akibat penggunaan masker.
Nuface Nu Glow Brighten & Supple Skin Serum mengandung kombinasi tiga bahan utama untuk perawatan kulit, yakni niacinamide, licorice extrac, vitamin C. Selain itu, produk ini juga diperkaya dengan kandungan sodium hyaluronate yang bermanfaat untuk melembabkan wajah dengan tekstur yang tidak lengket serta mudah meresap di kulit.
Sementara Nuface Nu Glow Acne Prone Care Serum mengandung kombinasi empat bahan utama, yaitu salicylic acid, centella extract, neem extract, dan niacinamide. Bahan-bahan ini diformulasikan untuk perawatan kulit berjerawat, mengecilkan pori-pori, menyamarkan noda bekas jerawat, serta mengurangi kemerahan akibat jerawat pada kulit.
Hasilnya, rangkaian perawatan Nuface Nu Glow Serum punya banyak manfaat untuk kulit wajah, seperti mampu mencerahkan kulit kusam, menyamarkan flek hitam dan noda bekas jerawat, menjaga kelembaban kulit wajah, mempertahankan kondisi skin barrier, hingga memelihara elastisitas kulit.
“Pemilihan bahan-bahan aktif dilakukan secara selektif, baik jenis bahan dan konsentrasinya, sehingga secara keseluruhan bahan dapat bekerja secara bersinergi dan menghasilkan efektivitas yang optimal,” ujar Dewi Rijah Sari, Direktur Research & Innovation PT Victoria Care Indonesia Tbk.
Lebih lanjut, ia juga menambahkan bahwa pengembangan formula secara keseluruhan, baik bahan aktif dan bahan tambahan, dengan pendekatan agar formula dapat terserap ke dalam lapisan kulit epidermis secara optimal, namun dengan tekstur yang tetap nyaman saat dipakai.
“Rangkaian produk perawatan Nuface Nu Glow Serum ini sudah terdaftar di BPOM. Menariknya, dua produk Nuface Nu Glow Serum ini diciptakan untuk jenis kulit yang berbeda. Nuface Nu Glow Brighten & Supple Skin Serum untuk kulit jenis normal atau kering, dan Nuface Nu Glow Acne Prone Care Serum untuk kulit normal dan berminyak. Konsumen tinggal menyesuiakan jenis kulitnya saja,” ujar Sri Rizky Nugrawati, Senior Marketing Manager PT Victoria Care Indonesia Tbk.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa rangkaian produk terbaru dari Nuface ini sudah bisa didapat di toko offline sejak awal September 2021. Sementara untuk di platform e-commerce melalui Official Store Oemah Herborist bisa didapatkan pada awal Oktober 2021 mendatang.
Sumardi Widjaja, Direktur Operasional PT Victoria Care Indonesia Tbk, mengatakan, peluncuran seri perawatan wajah Nuface Nu Glow Serum merupakan komitmen perusahaan untuk terus menghadirkan ragam produk berkualitas dan inovatif untuk masyarakat Indonesia.
“Ini merupakan bukti keseriusan VICI merambah pasar dekoratif dan skincare lewat peluncuran produk terbaru Nuface. Ke depannya, VICI akan terus mengeluarkan inovasi-inovasi terbaru untuk konsumen di Indonesia,” imbuh Sumardi Widjaja.
Ia berharap ke depannya Nuface turut membantu perusahaan untuk mempertahankan target pertumbuhan perusahaan dua digit di tahun 2021 ini.
