JAKARTA, Cobisnis.com – Ciri-ciri asuransi yang bermasalah bisa bervariasi, dan ini tergantung pada situasi dan masalah spesifik yang mungkin muncul dalam perusahaan asuransi. Namun, ada beberapa tanda umum yang dapat membantu Anda mengidentifikasi asuransi yang bermasalah atau perusahaan asuransi yang mungkin memerlukan perhatian lebih. Berikut adalah beberapa ciri-ciri asuransi bermasalah:
- Kemerosotan Keuangan: Salah satu tanda paling nyata dari perusahaan asuransi bermasalah adalah masalah keuangan yang serius. Ini dapat mencakup ketidakmampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban pembayaran klaim atau ketidakstabilan dalam neraca keuangannya.
- Pengembalian Premi Terlalu Rendah: Jika perusahaan asuransi terus-menerus mengembalikan premi yang sangat rendah dalam bentuk dividen atau pengembalian uang kepada pemegang polis, ini mungkin menandakan masalah finansial. Ini juga bisa menjadi tanda bahwa perusahaan asuransi sedang berjuang.
- Tidak Terdaftar atau Ilegal: Asuransi ilegal atau yang tidak terdaftar adalah ciri langsung dari perusahaan asuransi bermasalah. Periksa status perusahaan asuransi di otoritas pengatur setempat untuk memastikan keabsahannya.
- Keluhan yang Menumpuk: Jika Anda menemukan banyak keluhan atau ulasan negatif dari pemegang polis yang tidak puas, ini bisa menjadi tanda bahwa perusahaan asuransi tersebut memiliki masalah dalam menangani klaim atau memberikan layanan yang baik.
- Peningkatan Premi yang Tidak Wajar: Peningkatan premi yang tidak wajar tanpa alasan yang jelas atau penjelasan yang tidak memadai bisa menjadi tanda perusahaan asuransi yang ingin memaksimalkan laba tanpa memperhatikan kepentingan pemegang polis.
- Ketidakjelasan dalam Polis Asuransi: Jika polis asuransi tidak jiberkait dengan ketentuan, manfaat, atau perincian klaim dengan jelas, ini bisa menunjukkan ketidaktransparan dan perusahaan yang tidak jujur.
- Perubahan yang Sering dalam Manajemen atau Pemegang Saham: Perubahan terus-menerus dalam manajemen atau kepemilikan perusahaan asuransi bisa menjadi tanda bahwa ada masalah di dalamnya.
- Kesulitan dalam Menghubungi atau Mendapatkan Informasi: Jika Anda kesulitan menghubungi perusahaan asuransi atau mendapatkan informasi yang Anda butuhkan, ini bisa menjadi tanda ketidakprofesionalan atau masalah dalam layanan pelanggan.
- Kemunduran Peringkat: Perusahaan peringkat independen seperti A.M. Best, Standard & Poor’s, dan Moody’s memberikan peringkat keuangan kepada perusahaan asuransi. Jika peringkat ini turun secara signifikan, itu bisa menjadi tanda masalah.
- Pembekuan Penjualan Polis atau Penarikan: Ketika perusahaan asuransi memutuskan untuk membekukan penjualan polis atau menarik produk tertentu dari pasar, ini mungkin menandakan masalah dalam manajemen risiko atau kinerja keuangan.
Penting untuk selalu melakukan penelitian yang cermat sebelum memilih perusahaan asuransi dan memantau perubahan dalam perusahaan yang Anda gunakan. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang perusahaan asuransi Anda, sebaiknya segera konsultasikan dengan otoritas pengatur asuransi setempat atau agen asuransi Anda.